Cara Tukang Ojek Ini Bawa Penumpang Bikin Ngilu, Netizen: Ada yang Berdiri

Tukang ojek di Gunung Sumbing via Kaliangkrik
Sumber :
  • Screenshot Instagram

VIVA – Viral di media sosial tukang ojek membawa penumpangnya duduk di depan menggunakan naked bike, padahal seharusnya penumpang duduk di jok belakang.

Isi Garasi Ketua KPK Terpilih Setyo Budiyanto, Sepedanya Mahal Banget

Namun penumpang duduk di depan ada alasannya, lantaran ojek tersebut beroperasi di Gunung Sumbing, Jawa Tengah, di mana jalan yang dilalui tergolong ekstrim, salah satunya tanjakan curam.

Sehingga untuk menjaga keseimbangan motor agar roda depan tidak terangkat, sehingga penumpang diletakkan di depan pengemudi agar kondisi motor menjadi lebih stabil.

Viral Anak-Anak SD Gemas Berfoto dengan Masinis LRT, Netizen: Lucu Banget Dek!
3 Makanan Viral di TikTok yang Bikin Ketagihan dan Mudah Dibuat di Rumah

Melalui unggahan Instagram @chef.gunung, terlihat ada dua wanita cantik yang menjadi penumpang ojek eksrim di kawasan pendakian gunung tersebut ketika melewati jalur Kaliangkrik

“Gimana ada yang mau nyobain ojeknya Gunung Sumbing via Kaliangkrik,” tulis statusnya, dikutip, Rabu 23 Oktober 2024.

Tapi dianggap menguntungkan buat ojek pria jika penumpang yang dibawa wanita, tidak heran jika netizen banyak meninggalkan komentar saat melihat tayangan tersebut.

“Ada yang tegak berdiri tapi bukan keadilan,” tulis komentar salah satu netizen.

“Berat jadi ojek sumbing, bisa memboncengi tapi gak bisa memiliki,” saut warganet lainnya.

Motor yang digunakan tukang ojek tersebut diduga Honda Megapro, terlihat dari desain tangki, dan bodi belakangnya. Namun naked bike tersebut sudah mendapatkan sentuan modifikasi di beberapa bagian.

Pertama dari bagian depan, terlihat setangnya lebih tinggi dari versi standar, selain itu knalpotnya juga diganti. Sementara pada sektor kaki-kaki sepertinya masih sama dengan bawaan pabrik, baik suspensi, dan ban.

Merangkum dari beberapa sumber, Honda Megapro sudah disuntik mati sejak beberapa tahun silam, karena secara penjualan sudah tidak menjanjikan, dan kini posisi segmennya digantikan series CB150.

Megapro Hiu menjadi generasi pertama yang hadir pada 1999, artinya satu tahun setelah krisis moneter. Motor batangan itu dikembangkan dari GL Pro Neotech yang hadir dengan harga lebih terjangkau dari Tiger.

Bodi belakang naked bike tersebut dibuat pipih, dan lancip sehingga dianggap seperti mulut ikan hiu, padahal pabrikan berlogo sayap mengepak itu terinspirasi dari CB400 Super Four.

Soal jantung pacunya untuk generasi pertama mirip dengan GL Pro, yaitu 156,7cc satu silinder OHC, enjin berpendingin udara itu mampu menhasilkan tenaga 14,9 PS di 8.500 rpm, dan torsi 12,7 Nm di 6.500 rpm.

Kemudian memasuki 2006 generasi keduanya hadir dengan sejumlah perubahan, terutama pada desain tampilannya, dan disebut Megapro Primus lantaran brand ambassadornya saat itu Primus Yustisio.

Jalan beberapa tahun, New Megapro hadir pada 2010, generasi ketiga ini secara basik serupa dengan CB Unicorn Dazzler di pasar India. Jantung pacunya 150cc secara volume silinder lebih kecil 10cc dari sebelumnya.

Terakhir pada 2014 diberikan penyegaran, termasuk sistem pengabutan yang berubah dari karburator menjadi injeksi atau disebut PGM-FI.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya