Pasangan Cagub Ridwan Kamil dan Suswono Pakai Mobil Listrik Langka

Pasangan Cagub DKI Ridwan Kamil dan Suswono pakai mobil listrik
Sumber :
  • Screenshot Youtube

VIVA – Debat pertama calon gubernur dan calon wakil gubernur DKI Jakarta telah digelar di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat. Namun ada pemandangan menarik dari mobil yang digunakan salah satu paslon.

Alasan Chery Berani Kasih Harga Tiggo 8 di Angka Rp300 Jutaan

Salah satunya pasangan Ridwan Kamil dan Suswono, keduanya sama-sama menggunakan mobil listrik yang masuk kelas premium saat hadir di debat yang digelar, Minggu 6 Oktober 2024, kemarin.

Melalui tayangan ulang tvOne, terlihat Cagub DKI Jakarta Ridwan Kamil menggunakan Kia EV9 berwarna hitam, sedangkan Cawagub Suswono turun dari mobil listrik langka, yaitu Maxus Mifa 9.

Jubir RIDO: Di Kepemimpinan RK, Jabar Berhasil Jaga Stabilitas dan Kerukunan antar Umat Beragama

Maxus Mifa 9 tergolong jarang terlihat di jalan raya, lantaran masih menjadi produk baru, dan sempat ada dua produsen yang ingin menjualnya di Indonesia dengan menghadirkannya di salah satu pameran otomotif.

MPV pelahap seterum itu pertama kali dipamerkan oleh Indomobil Group di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show, atau GIIAS di ICE BSD, Tangerang, pada Agustus 2023.

Elektabilitas Pramono-Rano Terus Naik, RK: Pasangan RIDO Harus Kerja Lebih Keras

Karena saat itu belum dijual, akhirnya pada pameran Indonesia International Motor Show, atau IIMS 2024 yang berlangsung di JIExpo Kemayoran, pada Februari 2024, Morris Garage, atau MG Motors ikut hadirkan mobil serupa.

Bahkan jaringan diler penjualannya sudah membuka keran pemesanan MPV listrik mewah tersebut, hingga akhirnya belum lama ini Indomobil menegaskan legalitasnya menjual brand Maxus di Tanah Air.

Padahal di global, MG atau Maxus masih berada di bawah payung yang sama dengan Wuling, yaitu SAIC. Tidak heran jika, MG Motors Indonesia merasa berhak menawarkan MPV mewah ramah lingkungan itu.

Dipersenjatai baterai lithium-ion 90 kWh, cukup besar. Bahkan berdasarkan pengujian NEDC, bisa menempuh jarak 540 kilometer dalam kondisi baterai penuh. Lalu berapa lama waktu pengisiannya?

Jika menggunakan arus tidak searah, alias AC berdaya 11 kW waktu pengisian baterai dari 30 persen sampai 80 persen mencapai 8,5 jam, namun jika pakai arus searah alias DC hanya 36 menit tapi dengan tegangan lebih tinggi.

Sedangkan untuk motor listrik, atau dinamo sebagai sumber penggerak utamanya punya tenaga sebesar 180 kW atau setara 241 dk, dan torsi 350 Nm untuk menggerakkan roda depannya.

Berbeda dengan Kia EV9 yang ditumpangi Ridwan Kamil. SUV listrik seharga Rp1.5 miliaran itu dipasarkan resmi oleh PT Kreta Indo Arta (KIA) dengan status impor utuh dari Korea Selatan.

SUV pelahap seterum itu dibekali baterai 76,1 kWh untuk varian penggerak roda belakang, yang terbagi menjadi tipe Standard Range fan Long Range.

Khusus penggerak empat roda hanya tersedia tipe Long Range yang kapasitas baterainya mencapai 99,8 kWh.

Soal ketahanan, informasinya hanya untuk penggerak roda belakang, berdasarkan data World Harmonised Light Vehicle Test Procedur (WLTP), jarak tempuhnya dari kondisi baterai penuh sampai habis bisa 541 km dengan catatan menggunakan velg 19 inci.

Menggunakan sistem pengisian daya ultra fast charging 800 Volt, memungkinkan baterai kendaraan dapat diisi ulang dengan daya yang cukup untuk menggerakkan kendaraan sejauh 239 km, dalam waktu kurang lebih 15 menit.

Tenaga yang dihasilkan dari dinamonya, untuk tipe penggerak roda belakang Long Range, 150 kW atau setara 201 dk, dan torsi puncak 350 Nm. Untuk mengajaknya berlari dari kondisi diam ke 100 kpj (km per jam) butuh waktu 9,4 detik.

Gimana lebih keren mobil listrik Suswono yang secara populasi sedikit di Indonesia, atau Ridwan Kamil?

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya