Pembalap asal Boyolali Ini Bisa Bikin Valentino Rossi Kagum

Pembalap Yamaha Racing Indonesia, Wahyu Nugroho
Sumber :
  • instagram.com/yamaharacingidn

VIVA – Wahyu Nugroho menjadi salah satu pembalap Yamaha Racing Indonesia, atau YRI yang dikirim untuk mengikuti pelatihan di sekolah balap milik Valentino Rossi, yaitu Yamaha VR46 Master Camp, pada 7-12 Agustus 2024.

Valentino Rossi Kirim Surat Buat Murid Marc Marquez yang Pecahkan Rekornya

Dalam pembinaan tersebut diikuti 6 rider dari 6 negara, diantaranya ada Gonzalo Sanchez Melendez dari Spanyol, Takumi Takahashi Jepang, Dorian Joulin Prancis, Aymon Bocanegra Peru, dan Md Adamhaikal Bin Jahar dari Malaysia.

Sebelum terpilih dari perwakilan Yamaha Indonesia yang dibina langsung oleh VR46 Racing Academy, Wahyu Nogroho sudah menunjukkan tajinya di berbagai ajan balap nasional, atau internasional.

Sebanyak Ini Yamaha Gelontorkan Uang Buat Aldi Mahendra Hingga Juara Dunia

Salah satu pencapaiannya yang membuat namanya menjadi sorotan, ketika pembalap asal Boyolali, Jawa Tengah itu meraih podium di ajang Internasional Blu Cru European Cup 2022 di Sirkuit Autodrom Most Ceko, 2022.

Kemudian pemuda kelahiran 14 Januari 2003 itu beberapa kali meraih gelar juara di pelbagai ajang balap. Bahkan saat mengikuti pembinaan di sekolah milik The Doctor, dia menunjukkan kemampuannya.

Pertarungan Gengsi Aldi Satya Mahendra di Yamaha Sunday Race Mandalika

Dari 6 pembalap yang berasal dari negara lain itu, Wahyu berhasil menjadi yang terbaik dari beberapa sesi latihan. Sehingga tidak menutup kemungkinan pencapaiannya itu bisa membuat kagum Rossi sebagai founder.

Hari pertama dalam sesi latihan tersebut digelar balap MiniGP dengan basik mesin YZ85. Dalam kompetisi ini, Wahyu Nugroho berhasil merebut podium runner-up.

Pada hari kedua ketika sesi flat track training di Tavullia Italia sebanyak 2 sesi dimana setiap sesi berlangsung sekira 2,5 jam. Flat track adalah latihan di atas tanah datar dan pada latihan ini dilakukan dengan pacuan berbasik YZ250.

Keenam pembalap itu dilatih langsung Marco Belli yang selama ini melatih para pembalap VR46 Riders Academy yang konsen di balap MotoGP, Moto2 ataupun balapan lainnya. Ikut juga bergabung Ayumu Sasaki.

Selain itu juga ada sesi eSport dengan instruktur Lorenzo Daretti. Aktivitas berbeda dilakukan pada hari ke-3 dengan melakukan training motocross, eSport dan fisiogym.

Pembalap Moto2 Jeremy Alcoba ikut mengawal selama jalannya latihan. Seperti biasa di akhir sesi dihadirkan kompetisi eSport hingga Wahyu Nugroho merenggut podium ke-3 dalam lomba eSport tersebut.

Untuk hari ke-4 banyak dihabiskan di Pomposa Circuit. Mereka melakukan latihan di atas pacuan Yamaha YZF-R3, model global yang diproduksi di Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).

Saat dilakukan kompetisi di atas R3, Wahyu Nugroho berhasil mendapatkan podium ke-2. Jadi model persaingannya adalah berdasarkan best time tercepat (superpole) yang diukir masing-masing peserta. Dalam kegiatan ini, juga ditemani oleh Jeremy Alcoba.

Kemudian hari ke-5 lebih difokuskan lagi pada flat track training di VR46 Motor Ranch. Selain latihan di trek, juga ada proses belajar lewat video yang dijelaskan Marco Belli. 

Alhasil, tidak hanya bicara praktek, juga dalam setiap training di Yamaha VR46 Master Camp yang yang dijalani, diberikan pengetahuan ataupun instruksi untuk meningkatkan skill ataupun fisik dari peserta.

Untuk hari terakhir Wahyu Nugroho kembali menjalani latihan flat track. Dan dalam sesi ini selama aktivitas juga didampingi oleh Andrea Migno sebagai coach. Saat kompetisi flat track yang dilakukan, Wahyu Nugroho berada di posisi ke-4.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya