Emak-emak Pengguna Motor Isi Pertalite Tidak Sesuai Uang yang Dibayarkan

Petugas SPBU diduga melakukan kecurangan
Sumber :
  • Screenshot Instagram

VIVA – Untuk melakukan pengisian bahan bakar minyak, atau BBM sejumlah pengguna kendaraan bisa memilih SPBU (Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum) terdekat, atau memanfaatkan penjual bensin eceran.

Divonis 9 Tahun Bui di Kasus Korupsi LNG, Karen Agustiawan Banding

Namun karena harga bensin eceran cendrung lebih mahal, maka pengisian di SPBU menjadi pilihan meskipun biasanya antre. Tapi ada saja kendala yang kerap ditemui pengguna kendaraan saat isi BBM.

Seperti salah satu pengguna Honda BeAT yang terekam kamera sedang marah-marah dengan salah satu petugas di SPBU Pertamina, karena diduga pengisian tidak sesuai dengan uang yang dibayar.

Kata KPK soal Karen Agustiawan Dihukum 9 Tahun Penjara Karena Korupsi LNG

Melalui tayangan yang diunggah Instagram @lowslowmotif, terlihat seorang emak-emak pengguna Honda BeAT tidak terima saat isi Pertalite tidak sesuai dengan uang yang sudah dikeluarkan.

“Saya mengisi Rp15 ribu belum selesai sesuai nominsal saya tersebut, tapi selang nozzle ditarik dan ditutup di angka nominal Rp12.700 tanpa sepengetahuan adik saya langsung pergi, di disitu saya pantau dari jauh,” tulis narasi dalam video tersebut.

Hati-hati, Viral Pengendara Beli Bensin Rp150 Ribu tapi Cuma Diisi Rp100 Ribu oleh Petugas SPBU

Saat adu mulut, petugas itu menyebut bahwa sedang ada kerusakan di dispenser tempat isi bensin motor tersebut, namun petugas SPBU itu terlihat memberikan kertas yang merupakan hasil print dari pengisian BBM.

Karena dirasa nominalnya tidak sesuai, petugas itu kembali melakukan pengisian ke motor BeAT putih tersebut. Menurut emak-emak itu, dia sudah sering mengalami kecurangan itu di SPBU yang sama.

“Hati-hati ya dalam mengisi bensin, karena banyak oknum di SPBU yang melakukan kecurangan. Mohon dipantau meteran nominalnya jangan sampai lengah. Saya isi bensin meterannya belum sesuai nominal yang saya beli sudah ditutup nozzle-nya,” ucap emak-emak itu.

“Orang ini enggak minta maaf sama kesalahannya malah bilang enggak semuanya itu yang enggak ketahuan. Lah yang ketahuan apa enggak banyak kalau dikalikan hasilnya,” lanjutnya.

Pertalite adalah bahan bakar jenis subsidi yang saat ini sedang dibahas oleh pemerintah agar dibatasi penggunanya. BBM dengan kandungan RON 90 itu dianggap tidak tepat sasara sehingga menambah beban negara.

Namun pembatasan pengguna Pertalite belum rampung, pemerintah masih terus menggodoknya, terutama terkait kategori mobil, dan motor.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya