Marc Marquez Tak Takut Tinggalkan Ducati, Asal Dapat Motor Baru di Musim Depan
- AP Photo/Eric Gay
Jakarta, 16 Mei 2024 – Marc Marquez tampil impresif di awal musim MotoGP 2024 bersama Gresini Racing, tak lain karena motor Ducati. Namun, pembalap asal Spanyol itu sudah meminta motor baru untuk musim depan, jika memang tinggalkan timnya ini.
Usai tinggalkan Honda, Marquez memilih gabung dengan Gresini Racing di musim ini dengan motor Ducati Desmosedici GP23 sebagai andalannya. Hasilnya ternyata cukup signifikan, juara dunia MotoGP 6 kali itu kembali impresif di lintasan balapan.
Terbaru, Marquez berhasil merebut podium kedua pada balapan utama MotoGP Prancis dan sprint race, akhir pekan lalu. Situasi ini langsung membuat rumor akan masa depannya bersama Gresini Racing yang hanya satu musim.
Marquez harus mencari tim baru untuk musim depan. Ada spekulasi Marc Marquez akan ditarik ke tim pabrikan Ducati dan bertandem dengan Francesco Bagnaia, tetapi Jorge Martin akan menjadi pesaing terberatnya.
Pembalap Gresini Racing, Marc Marquez
- Twitter: Gresini Racing
Di sisi lain, Marquez juga dikaitkan dengan KTM hingga Aprilia Racing. Marquez menegaskan bahwa dirinya membuka peluang dengan bergabung tim mana pun, asalkan mendapat motor baru.
"Ketika saya datang ke Ducati, saya tahu ini adalah motor paling kuat. Saya ingin melihat apa yang masih mampu saya lakukan," kata Marc Marquez di Sky Sports Italia.
"Sejak saya kompetitif, tahun depan saya ingin mendapatkan motor terbaru agar bisa bersaing untuk gelar juara dunia. Di manapun tempatnya, apapun warna atau mereknya. Saya mempunyai ide yang jelas," pungkasnya.
Kini, Marquez naik posisi ketiga dengan raihan 89 poin pada klasemen sementara MotoGP, tertinggal 40 poin dari Jorge Martin di posisi pertama. Situasi ini membuatnya berpeluang untuk kembali merebut gelar juara dunia.
Jokowi Nonton MotoGP Besok, Polda NTB Berlakukan Contraflow Menuju Sirkuit Mandalika
Polda Nusa Tenggara Barat akan memberlakukan sistem contraflow untuk mencegah kemacetan menuju Sirkuit Mandalika pada puncak perhelatan MotoGP pada Minggu, 29 September
