Korlantas Polri Punya Ruang Baru, Isinya Canggih Banget

Peresmian ruan TAA Korlantas Polri
Sumber :
  • Humas Polri

Jakarta, 12 Maret 2024 – Kepala Korps Lalu Lintas atau Kakorlantas Polri, Irjen Pol Aan Suhanan bersama Dirregident Korlantas Polri, Brigjen Pol Yusri Yunus belum lama ini meresmikan Ruang Traffic Accident Analysis (TAA) di Gedung NTMC Polri, Jakarta Selatan

Kakorlantas Polri Ungkap Fakta Kecelakaan Truk di Tol Cipularang, Diduga Ada Upaya Pengereman

Ruang TAA merupakan pusat analisis kecelakaan lalu lintas yang dilengkapi dengan teknologi canggih, untuk mendukung penegakan hukum berbasis digitalisasi.

"Ruang TAA ini merupakan wujud nyata transformasi digital Polri dalam penegakan hukum di bidang lalu lintas," ujar Kakorlantas, dikutip VIVA Otomotif dari laman Humas Polri.

Mengapa Jalan Tol Berisiko Tinggi Terhadap Kecelakaan Beruntun? Ketahui Alasan dan Cara Mengurangi Risikonya!

Lebih lanjut, Kakorlantas menjelaskan bahwa Ruang TAA dilengkapi dengan berbagai peralatan canggih seperti:

Peresmian ruan TAA Korlantas Polri

Photo :
  • Humas Polri
Terpopuler: Mobil Baru Suzuki Rp120 Jutaan, Kendaraan Paling Laku di Bumi

Digital Traffic Accident Reconstruction (DTAR)
untuk merekonstruksi kecelakaan lalu lintas secara digital dengan presisi tinggi.

Automatic Number Plate Recognition (ANPR)
untuk mengidentifikasi kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan lalu lintas.

Face Recognition
untuk mengidentifikasi pengemudi dan penumpang kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan lalu lintas.

Drone
untuk mengambil gambar dan video kecelakaan lalu lintas dari udara.

Kakorlantas berharap, Ruang TAA dapat membantu meningkatkan efektivitas dan efisiensi dalam penegakan hukum lalu lintas, serta memberikan rasa keadilan bagi masyarakat.

"Dengan Ruang TAA ini, diharapkan proses penyelidikan dan penyidikan kecelakaan lalu lintas dapat berjalan lebih cepat, transparan, dan akuntabel," tuturnya.

Selain itu, Kakorlantas juga menekankan bahwa Ruang TAA ini akan digunakan untuk mendukung program Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) yang telah diluncurkan Polri sebelumnya.

"Ruang TAA ini akan menjadi pusat data dan analisis untuk ETLE, sehingga penindakan pelanggaran lalu lintas dapat dilakukan dengan lebih efektif dan efisien," kata Kakorlantas.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya