Shell Ekspansi Produk Pelumas di Indonesia

Pabrik pelumas Shell
Sumber :
  • Shell Indonesia

Jakarta, 4 Maret 2024Shell Indonesia hari ini mengumumkan rencana pembangunan pabrik manufaktur gemuk atau Grease Manufacturing Plant (GMP) pertamanya di tanah air.

Pabrik ini akan melengkapi pabrik pelumas atau Lubricants Oil Blending Plant (LOBP) Shell yang berada di Marunda, Bekasi, Jawa Barat.

Pabrik baru ini akan memiliki kapasitas produksi hingga 12 juta liter gemuk atau grease per tahun dan akan menerapkan teknologi mutakhir, termasuk contact reactor untuk meningkatkan kecepatan dan efisiensi produksi.

“Investasi Shell di Indonesia menegaskan komitmen kami untuk menjadikan kebutuhan pelanggan sebagai fokus utama bisnis,” ujar Global Executive Vice President Shell Lubricants, Jason Wong, dikutip VIVA Otomotif di Jakarta.

“Pertumbuhan ekonomi Indonesia yang pesat semakin menekankan pentingnya produk pelumas, termasuk gemuk untuk mendukung perkembangan berbagai sektor industri,” kata dia menambahkan.

Pabrik ini akan memproduksi produk gemuk atau grease dengan merek Shell Gadus, yang sering digunakan dalam berbagai implementasi seperti bearing dan roda gigi.

Produk gemuk akan tersedia dalam berbagai jenis kemasan, seperti drum, ember (pail), dan kantung cairan (fluid bag), untuk memenuhi kebutuhan pelanggan dari berbagai industri, termasuk manufaktur umum, pulp dan kertas, baja, peleburan, listrik, armada, konstruksi, dan pertambangan.

Dokter Tirta Sebut Makan Setelah Jam 7 Malam Tak Bikin Gemuk, Tapi......

“Pabrik ini akan memastikan bahwa kami selalu ada untuk para pelanggan di masa yang akan datang,” tuturnya.

Pembangunan pabrik baru ini diharapkan akan selesai pada tahun 2025, dan disebut akan menciptakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat sekitar.

Kompak Turun, Ini Daftar Harga BBM Pertamina, Shell, BP dan Vivo per 1 Oktober 2024
Paddock Gresini Racing

Lagi-lagi Oli Motor yang Dukung Gresini Racing Dipalsukan di Indonesia

Di tengah peminat yang tinggi akan oli lokal sponsor Gresini Racing di MotoGP itu, banyak oknum yang tidak bertanggung jawab memalsuka pelumas Federal Oil. Maraknya pemal

img_title
VIVA.co.id
16 November 2024