Dua Kampus di NTB Siap Unjuk Gigi di Shell Eco Marathon 2023
- Zaki Islami/VIVA.CO.ID
Lombok - Dua kampus di Nusa Tenggara Barat (NTB), yaitu Universitas Mataram dan Universitas Teknologi Lombok siap unjuk gigi di kompetisi Shell Eco Marathon 2023, yang diadakan di Sirkuit Mandalika, Lombok.
Kompetisi Shell Eco Marathon merupakan kegiatan untuk mahasiswa dalam merancang kendaraan sehemat mungkin dalam penggunaan bahan bakar, baik dalam bentuk baterai atau bahan bakar minyak.
Tim tuan rumah dari NTB mengirimkan dua kampus yaitu Universitas Mataram dan Universitas Teknologi Lombok. Selain itu, ajang ini merupakan merupakan yang pertama kalinya bagi mereka mengikuti kompetisi Shell Eco Marathon.
Meskipun begitu, mereka tetap optimis bisa memberikan hasil terbaik kompetisi ini. Kedua kampus tersebut akan berlaga di kategori prototype atau kendaraan yang roda tiga dengan bahan bakar baterai listrik.
Salah satu tim dari Universitas Teknologi Lombok diwakili oleh manajernya yaitu Muji Juherwin, ketika ditanya mengenai keikutsertaan untuk pertama kali di ajang kompetisi Shell Eco Marathon 2023 sebagai tim tuan rumah.
"Yang pastinya sangat senang banget, ini (Shell Eco Marathon) merupakan kompetisi bergengsi dan kita merupakan Universitas yang baru berdiri satu tahun dan kita berhasil lolos kesini senang banget," ungkap Muji dikutip VIVA Otomotif, Jumat 7 Juli 2023.
Selain itu juga, ia menerangkan lebih lanjut, dalam kompetisi ini dirinya akan berada di kategori prototype dengan menggunakan bahan bakar baterai listrik. Selain itu juga, Muji mengaku bahwa timnya masih perlu banyak belajar dari tim lain.
Ia juga mengatakan lebih lanjut bahwa kendaraan timnya dibuat oleh mahasiswa semester dua, maka dari itu dirinya sangat mengapresiasi atas kinerja mahasiswanya, mereka telah berhasil mengerjakan mobil prototype.
Muji Juherwin yang merupakan dosen di Universitas Teknologi Lombok, sebetulnya tidak memiliki target yang muluk-muluk, mengingat timnya juga merupakan kampus yang baru dan masih kalah jauh sama kampus-kampus lain.
"Kami gak target muluk-muluk, kami melawan mereka yang sudah ikut 20 tahunan atau mungkin bisa lebih. Dulu tahun lalu juga kita sudah di sini (Mandalika) nonton mereka dengan target capaian luar biasa di Internasional," ungkap Muji.
"Tahun ini kita ga terlalu muluk-muluk, tapi kami sudah bisa join di sini juga sudah bahagia banget. Selain itu juga sudah mempersiapkan untuk pengecekan kendaraan apakah layak untuk berlaga di acara ini," lanjutnya.
Sementara itu perwakilan kampus NTB lainnya yakni Universitas Mataram, ini juga merupakan ajang pertama kalinya bagi mereka di Shell Eco Marathon. Hal ini juga disampaikan oleh Bagas Briantara manajer tim dari Universitas Mataram.
Dengan ditunjuknya Sirkuit Mandalika sebagai gelaran kompetisi Shell Eco Marathon, pastinya akan menjadi motivasi bagi tim-tim yang berada di kampus lombok.
"Sebagai tuan rumah pastinya kita ada motivasi yang lebih semangat, selain itu juga kita mahasiswa lokal," ungkap Bagas Ketika didatangi awak media ke Paddocknya.
Selain itu, Bagas Briantara menambahkan lebih lanjut bahwa dirinya akan mengikuti kompetisi Shell Eco Marathon di kategori Prototype dengan menggunakan bahan bakar minyak.
Sebagai tambahan informasi, ajang Shell Eco Marathon diikuti oleh 77 tim dari ke 13 negara. Balapan dimulai pada tanggal 7-9 Juli 2023 di Sirkuit Mandalika dengan dua kategori yaitu Prototype dan Urban Concept.