Cara Gerbang Tol Bedakan Golongan Kendaraan, Banyak yang Penasaran
- ANTARA FOTO/Septianda Perdana
VIVA – Berbeda dengan zaman dahulu, saat ini para pengguna jalan bebas hambatan melakukan pembayaran tarif di gerbang tol dengan menggunakan kartu elektronik, yang biasa disebut dengan nama e-Toll.
Kartu e-Toll sendiri sebenarnya adalah sistem pembayaran non tunai dengan memanfaatkan teknologi uang elektronik, dan produknya beragam mulai dari e-Money, Flazz hingga Brizzi.
Ketika tiba di gerbang tol, pengemudi cukup menempelkan kartu e-Toll di mesin yang sudah disediakan, lalu sistem akan mengurangi saldo pada kartu tersebut sesuai tarif tol yang dilewati.
Meski cara kerja e-Toll sudah diketahui banyak orang, namun tidak sedikit yang belum paham dengan bagaimana sistem gerbang tol tersebut membedakan jenis kendaraan berdasarkan golongan.
Sebagai informasi, tarif tol di Indonesia dibagi berdasarkan golongan kendaraan, mulai dari golongan satu untuk mobil dan minibus hingga golongan dua dan tiga untuk kendaraan berat seperti truk dan bus.
Banyak yang menyangka, bahwa meski sistem pembayaran sudah otomatis namun pembagian golongan untuk menentukan tarif masih dilakukan secara manual, di mana ada petugas yang berjaga di dalam booth dan tugasnya menekan tombol sesuai besar kendaraan.
Dikutip VIVA Otomotif dari laman Instagram @official.jasamarga, Kamis 29 Juni 2023, ternyata pembagian golongan kendaraan di gerbang tol juga sudah dilakukan secara elektronik.
Sistem yang digunakan memanfaatkan beberapa sensor serta kecerdasan buatan alias artificial intelligence, untuk mendeteksi dimensi kendaraan serta berapa banyak gandar atau sumbu roda dan juga bannya.
Dari data itu kemudian ditentukan apakah kendaraan yang melewati gerbang tol masuk ke golongan mobil penumpang, truk atau bus.