Korlantas Polri Siapkan Skenario Contra Flow di Tol Cipularang
- ANTARA FOTO/M Agung Rajasa
VIVA Otomotif – Direktur Keamanan dan Keselamatan Korps Lalu Lintas Polri, Brigadir Jenderal Polisi Ery Nursatari mengumumkan bahwa pihaknya sedang menyiapkan skenario lalu lintas untuk mengatasi arus mudik Lebaran 2023 di Tol Cipularang.
Salah satu skenario yang disiapkan adalah contra flow, di mana pemudik dari Bandung tetap bisa menuju Jakarta meski jalan sedang diperlebar. Korlantas Polri akan menyiapkan 1 hingga 2 lajur untuk memungkinkan contra flow terjadi.
Ery menjelaskan bahwa Korlantas Polri telah mempelajari kejadian tahun lalu, di mana kemacetan terjadi ketika sistem one way diterapkan dari arah Bandung menuju Jakarta.
Oleh karena itu, Korlantas Polri akan menyiapkan sistem one way untuk Tol Cipali, yang hanya memiliki 2 lajur di setiap jalurnya.
(Ilustrasi) Kendaraan pemudik memadati pintu gerbang tol Cipali, Palimanan, Cirebon
- ANTARA FOTO/Dedhez Anggara
“Namun, situasi akan diatur secara fleksibel dan bisa saja hanya dibuka 1 lajur, tergantung kebutuhan,” ujarnya saat hadir di acara diskusi yang diadakan oleh FMB9, Senin 10 April 2023.
Korlantas Polri telah berkolaborasi dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, untuk memetakan dan menyiapkan strategi mengantisipasi kemacetan yang mungkin terjadi di rest area.
Mereka telah melakukan peninjauan sejak Januari hingga Februari 2023 lalu ,dan menemukan bahwa daya tampung rest area terbatas.
Oleh karena itu, Kementerian PUPR telah memperluas lahan parkir sementara Korlantas Polri akan mengatur mekanisme lalu lintas di dalam rest area dengan batas waktu maksimal 30 menit. Rest area juga akan ditutup apabila sudah penuh.
Korlantas Polri memprediksi, puncak arus mudik Lebaran 2023 akan terjadi pada Kamis dan Jumat 20-21 April mendatang.
Sedangkan arus perjalanan mudik diperkirakan akan mulai meningkat sejak Selasa sore 18 April, karena Rabu 19 April sudah masuk dalam rangkaian libur cuti bersama Lebaran.
Sementara itu, arus balik diperkirakan akan terjadi dalam dua gelombang, yakni pada 24-25 April dan 29 April sampai 2 Mei.
