Perkakas Andalan Henry Ford Hadir di Indonesia
- Dok: Milwaukee Tools
VIVA Otomotif – Milwaukee Tools, penyedia perkakas listrik tanpa kabel, aksesori, perkakas tangan, dan penyimpanan modular untuk pengguna profesional dan industri di seluruh dunia, kini memperluas jangkauannya ke Indonesia.
Kehadiran pembuat perkakas yang pernah dipercaya oleh pendiri perusahaan Ford, yakni Henry Ford di tanah air menjadi bagian dari langkah strategis, untuk menuju salah satu pasar dengan pertumbuhan tercepat di dunia.
Melalui mitra distribusi yang kuat dan komitmen untuk mengembangkan produk yang canggih secara teknis, Milwaukee Tools menyediakan solusi inovatif dengan performa tinggi M18 FUEL dan M12 FUEL.
Kedua platform itu bisa digunakan untuk lebih dari 400 keperluan, mulai dari yang berkaitan dengan listrik, mekanik hingga pipa saluran air.
David Butts, President Asia Pacific and Group Executive Vice President Milwaukee Tools, menyatakan bahwa ekspansi ke Indonesia merupakan langkah penting bagi perusahaan dalam pengembangan berkelanjutan perusahaan di Asia, khususnya Asia Tenggara.
“Dengan teknologi nirkabel, solusi produk profesional, dan keahlian industri serta komitmen terhadap inovasi, Milwaukee Tools berusaha untuk menjadi mitra terkemuka di pasar profesional dan industri Indonesia,” ujarnya melalui keterangan resmi, dikutip Kamis 23 Maret 2023.
Untuk memperkuat kehadiran mereka di Indonesia, Milwaukee Tools telah membuka kantor pusat di Jakarta yang terletak di jantung kota. Tempat itu dirancang supaya bisa menghasilkan lingkungan kerja yang kreatif, dinamis, profesional, dan berkinerja tinggi.
Perusahaan juga melengkapi kantor dengan beragam alat dan penerangan nirkabel Milwaukee, sistem penyimpanan paket-modular, peralatan perlindungan pribadi, dan aksesori.
Dengan ekspansi produk dan kehadiran kantor pusat baru, Milwaukee Tools siap untuk memenuhi permintaan pasar Indonesia dengan solusi inovatif dan kualitas terbaik yang dibutuhkan oleh para pengguna di seluruh Indonesia.
Penjelasan OJK soal Penggeledahan Kantor oleh KPK
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan penggeledahan di kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK), terkait dugaan korupsi CSR.
