Tarif Jalan Berbayar ERP di Jakarta Diusulkan Rp50 Ribu, dan Harga Motor Vespa Naik Semua

Kendaraan melintas di bawah alat electronic road pricing (ERP) di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja

VIVA Otomotif – Ada beberapa berita terkait dunia otomotif yang tayang di VIVA pada Selasa 10 Januari 2023, dan banyak dibaca sehingga menjadi terpopuler. Mulai dari tarif jalan berbayar ERP di Jakarta diusulkan Rp50 ribu, sampai dengan harga motor Vespa naik semua.

Isi Garasi Ketua KPK Terpilih Setyo Budiyanto, Sepedanya Mahal Banget

1. Tarif Jalan Berbayar ERP di Jakarta Diusulkan Rp50 Ribu

Kendaraan melintas di bawah alat electronic road pricing (ERP) di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta

Photo :
  • ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Polisi Blak-Blakan Bandar Doyan Jual Sabu di Jakarta karena Cuan Banget, Segini Keuntungannya

Belum lama ini beredar draf Rancangan Peraturan Daerah Provinsi DKI Jakarta tentang Pengendalian Lalu Lintas Secara Elektronik, atau yang dikenal dengan istilah Electronic Road Pricing (ERP).

Konsep penerapan ERP di Jakarta sebenarnya sudah mencuat sejak lama, namun sampai saat ini statusnya masih terus dalam pembahasan. Tujuan diberlakukannya aturan itu, yakni untuk mengatasi kemacetan lalu lintas. Lihat informasinya di tautan ini.

Ngeri, Ini Motor yang Ditunggangi Marc Marquez Saat Tes Pramusim MotoGP 2025

2. Harga Motor Vespa Semua Model Naik, Ini Daftarnya

Booth PT.Piaggio Indonesia di Vespa World Days 2022 Bali

Photo :
  • VIVA Otomotif/Muhammad Thoifur

Vespa menjadi salah satu motor, yang memiliki penampilan ikonik. Tak heran, apabila skuter matik ini banyak disukai oleh mereka yang ingin tampil beda.

Nama Vespa yang sudah menjadi legenda di Indonesia, juga memiliki andil dalam memikat hati konsumen. Tidak sedikit yang menjatuhkan pilihan pada motor ini, demi mengingat kembali kenangan zaman dahulu. Simak detailnya di tautan ini.

3. Lewat di 25 Jalan di Jakarta Ini Nantinya Harus Bayar

Gerbang jalan berbayar atau Electronic Road Priecing (ERP)

Photo :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terus berupaya mencari cara untuk bisa mengurai kemacetan, yang saat ini kondisinya sudah semakin parah. Antrean kendaraan setiap hari bisa ditemui, dan itu terjadi di pagi hingga malam hari.

Sistem berbasis ganjil genap yang saat ini diterapkan, dikabarkan bakal diganti dengan pengendalian lalu lintas berbasis elektronik atau Electronic Road Pricing (ERP). Baca selengkapnya di tautan ini.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya