Lampu Kamera ETLE Bikin Kaget Pengendara, Polri: Harus Mulai Terbiasa

Ilustrasi kamera ETLE
Sumber :
  • Korlantas Polri

VIVA Otomotif – Electronic Traffic Law Enforcement atau yang kerap disebut ETLE merupakan sistem penindakan yang menggunakan kamera, untuk merekam pelanggaran lalu lintas. Sistem ini telah berlaku di beberapa daerah Indonesia.

Sosok Kompol Syarifah Chaira Sukma, Polisi yang Tangkap Ria Beauty Dimutasi Jadi Kasat Binmas Polres Bekasi Kota

Dalam mengimplementasikan penggunaan sistem ini, Polri terus mendorong agar daerah lain menerapkan penegakan hukum dengan basis IT tersebut. Alasannya, sistem ini mudah dioperasikan dalam menjaring pelanggar lalu lintas.

Meski begitu, banyak dari pengendara baik itu sepeda motor maupun mobil yang belum terbiasa dengan sistem tersebut. Alhasil, ketika mereka di jalan dan tertangkap kamera ETLE, lampu otomatis berkedip yang membuat kaget seketika saat mengendarai.

7 Orang Diduga Terlibat TPPO ke Kamboja Ditangkap, Begini Modus Pelaku

Pemasangan kamera ETLE di wilayah Kabupaten Bekasi

Photo :
  • Korlantas Polri

Hal tersebut kerap dirasakan oleh pengendara yang beraktivitas menggunakan kendaraan di jalan. Salah satunya diunggah oleh akun @infotangerang.id, dikutip VIVA Kamis 29 Desember 2022, yang menuliskan 'kadang pulang kerja suka kaget ada kedap-kedip, ternyata lampu ETLE'.

Lebih dari 100 Ribu Personel Gabungan Dikerahkan Saat Operasi Lilin 2024

Banyak dari warganet yang menyentujui unggahan tersebut bahwa kamera ETLE kerap bikin kaget di jalan ketika mengendarai. Namun, pihak Polri mengimbau bahwa mereka harus mulai terbiasa akan sistem tilang elektronik baru tersebut.

Kasubdit Gakum Ditlantas Polda Kaltara, Kompol Eko Nugroho mengatakan masyarakat khususnya para pengendara harus terbiasa dengan hal tersebut. Terebih, dari 26 Polda yang ada di Indonesia juga merasakan keanehan saat pertama kali memasang ETLE di wilayah masing-masing.

"Ini jenis kamera check point namanya, yang membutuhkan lampu. Itu langsung point to point lebih kepada pelaku pelanggar lebih kepada nyetir sambil nelpon, atau tidak pakai seat belt bisa tertangkap dan itu pakai cahaya yang tadi supaya jelas,” ujar Eko.

Dalam hal ini, dirinya mengimbau agar pengendara cukup fokus berkendara dan tidak memerhatikan cahaya lampu dari kamera ETLE tersebut. Polri menguraikan sistem cahaya tersebut sama halnya dengan cahaya matahari, ketika manusia melihat cahaya tersebut maka mata akan terasa silau.

"Blitz ini juga sudah dikurangi cahayanya, tapi sesuai dengan standar pembuktian dong, kita tidak mungkin mengurangi cahaya itu sampe tidak terbaca (pelanggaran) untuk apa dipasang kalau begitu. Lagian seluruh Polda juga begitu," pungkas Eko.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya