Jajal Aspal Sirkuit Mandalika, Sandiaga Uno: Rossi Bisa Nangis
VIVA – Hanya tinggal menghitung hari Sirkuit Mandalika, akan menjadi tempat diselenggarakannya ajang balap motor kelas dunia yakni Worldsbk atau WSBK.
Bukan hanya pihak penyelenggara yang sibuk, Sandiaga Uno, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif pun ikut menjajal Sirkuit Mandalika yang kini menjadi kebanggaan masyarakat Indonesia.
Uniknya, Sandiaga Uno menjajal bukan menggunakan sepeda motor. Melainkan menggunakan sepeda onthel, hal tersebut terlihat dari postingan yang diunggah di akun Instagram pribadinya.
"Valentino Rossi nangis melihat ini. Balap motor di sirkuit (dengan tanda silang). Bersepeda onthel di sirkuit MotoGP (dengan tanda centang," tulis akun @sandiuno.
Menurut Menteri Sandiaga Uno, Valentino Rossi menangis melihat ada yang bersepeda onthel di sirkuit MotoGP. "Ada yang tau ini di mana? Ya, ini adalah sirkuit Mandalika di Lombok, Nusa Tenggara Barat yang akan menjadi tempat perhelatan World Superbike dan MotoGP," sambung cuitan Sandiaga Uno.
Sandiaga Uno juga meminta doa kepada rakyat Indonesia agar pariwisata dan ekonomi kreatif bangkit sehingga lapangan pekerjaan terbuka. "Kita doakan agar semuanya berjalan sesuai rencana agar pariwisata dan ekonomi kreatif bangkit, LAPANGAN KERJA terbuka!" pungkasnya.
Dia melihat kondisi sirkuit sangat siap dan layak menjadi lokasi balap internasional. Baik World Superbike (WSBK) maupun MotoGP Indonesia 2022.
Apalagi aspal sirkuit jalan raya satu-satunya di dunia yang digunakan pada ajang MotoGP, adalah model terbaru yakni Stone Mastic Asphalt (SMA), diklaim sebagai aspal terbaik di dunia.
Selain itu, tampilan Sirkuit Mandalika juga tak kalah dengan Sirkuit Misano di Italia, salah satu run off tikungan 15 dan 16 dilakukan pengecatan. Run off atau pinggir aspal sirkuit tersebut dilukis motif batik khas Indonesia.
Kabarnya, jenis motif batik yang dilukis di sirkuit Mandalika adalah Meande, motif batik ini memiliki bentuk dasar huruf “T”. Dalam motif batik Meander, biasanya digunakan pada hiasan pinggir atau tepi.
Pengecatan pada area run off ini hasilnya mirip seperti yang dilakukan di sirkuit MotoGP Misano, San Marino. Pada bagian run off sirkuit Misano, terlihat goresan nama sirkuit yang bertuliskan Misano Circuit SIC58, lalu di atas tulisan tersebut terdapat motif yang mengkombinasikan warna merah, putih, hitam, kuning dan biru.
Nah, proses pengecatan kerb yang berfungsi sebagai marka serta run off, menggunakan alat dan cat khusus dari Jerman. Sementara proses pengecatan dilakukan oleh perusahaan spesialis Race Track, yaitu Roadgrip asal Inggris, bersama anak perusahaannya, Roadgrip Motosport Indonesia (RMI).
