Toyota Jadi kok Jual Prius PHEV di Indonesia, Ada Tapinya
- VIVA/Krisna Wicaksono
VIVA – Alphard, Camry, CH-R, dan Corolla Altis tak hanya ditawarkan dengan mesin konvensional. PT Toyota Astra Motor juga menyiapkan varian hybrid, untuk melangkapi portofolio produk kendaraan ramah lingkugan yang dijual di Indonesia.
Selain empat model tersebut, Agen Pemegang Merek atau APM mobil asal Jepang itu rencananya akan menambahkan satu produk lagi, yakni Prius PHEV. Awalnya, mobil itu akan meramaikan segmen kendaraan hybrid tahun ini.
Namun, Marketing Director TAM, Anton Jimmi Suwandy mengatakan, Prius yang dilengkapi motor listrik itu baru akan diluncurkan secara resmi tahun 2020. Alasannya, menyesuaikan waktu terkait legalitas kendaraan tersebut saat dijual ke pelanggan.
"Kemungkinan besar (launching) jadinya tahun depan. Memang ada proses homologasi, uji tipe dan segala macamnya," ucap Anton di Jakarta, Jumat 6 Desember 2019.
Baca juga:Â Tanya-tanya Soal Mobil Toyota, Gak Harus ke Diler Resmi
Anton memastikan, penundaan peluncuran tersebut bukan karena adanya masalah terkait produk. Dia menyebut, mobil akan diluncurkan setelah semua proses ujinya selesai dilakukan.
"Sesuai schedule sebenarnya tidak ada masalah, tinggal urusan registrasi saja," ujarnya.
Toyota Prius PHEV sudah pernah diperkenalkan kepada publik di Tanah Air melalui pameran otomotif GIIAS 2019, Juli lalu. Anton sempat menyebut, banderol untuk menebus mobil ini diusahakan tidak lebih dari Rp 1 miliar.
Harga Mobil LCGC Bakal Lebih Mahal Gegara PPN 12 Persen, Toyota: Perlu ada Intervensi
Mobil LCGC termasuk kategori barang mewah yang ikut terdampak kenaikkan PPN (Pajak Pertambahan Nilai) dari 11 persen menjadi 12 persen di tahun ini. Artinya tidak menutup
