Mercedes-Benz Sambangi Istana Presiden RI, Kirim Mobil Baru?
- Viva.co.id/ Agus Rahmat
VIVA – Mercedes-Benz kembali dipilih, untuk menemani perjalanan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo, selama lima tahun ke depan. Pengadaan mobil dinas untuk orang nomor satu itu, dilakukan dengan cara penunjukan langsung.
Produk yang akan digunakan sebagai mobil dinas adalah S600 Guard. Menjadi kendaraan yang memaki plat nomor RI 1, membuat mobil ini harus memiliki kemampuan untuk menahan seragan senjata api. Namun, spesifikasi detailnya sangat dirahasiakan oleh perusahaan otomotif Jerman itu.
Mercedes-Benz Distributor Indonesia sebagai agen pemegang mereknya di Indonesia, diketahui melakukan pelatihan kepada Pasukan Pengamanan Presiden. Pelatihan dilakukan di Istana Presiden RI di Jakarta, Selasa 15 Oktober 2019, menggunakan mobil jenis sedan, dengan bodi berwarna hitam.
Deputy Director Sales Operation and Product Management MBDI, Karyanto Hardjosoemarto mengatakan, pelatihan tersebut adalah sesuatu yang biasa dan sering dilakukan untuk pelanggan setia Mercedes Benz di Tanah Air. Dia menyebut, pelatihan tersebut bukan untuk menyambut kedatangan mobil dinas baru.
Baca juga: Ferrari 458 Spider bakal dilelang dalam wujud puing, minat?
"Ini bukan untuk mobil presiden. Jadi, memang regular training saja, seperti yang kami berikan juga kepada big customer kami yang lain," ujarnya saat dihubungi VIVA.co.id, Selasa 15 Oktober 2019.
Pelatihan mengenai produk Mercedes Benz, kata Dia, merupakan kegiatan rutin. Tim dari MBDI, akan mendatangi pelanggan-pelanggan yang sudah membeli unit mobil, dan berbagi informasi terkait fitur-fitur serta teknologi yang disematkan di dalam kendaraan mewah itu.
"Yang dipakai S-Class biasa kok itu. Ini sebenarnya rutin, untuk update knowledge dengan fitur-fitur baru yang ada. Sama ke customer Mercedes Benz yang lain," tuturnya.
Sebelumnya, Karyanto mengatakan, mobil dinas baru untuk Jokowi belum tiba di Indonesia. Dia enggan menyebut lebih lanjut soal informasi detail mobil tersebut, dan hanya menyebut bahwa jumlah Mercedes Benz yang dipesan untuk menjadi mobil dinas ada dua unit.
“Mobil presiden belum dikirim,” ucapnya.