Usai Lebaran, Harga Aksesori Mobil Naik
- Istimewa
VIVA – Usai membeli mobil baru, ada pemilik yang sengaja membiarkan kondisinya sama seperti saat pertama keluar diler. Namun, tidak sedikit yang memutuskan untuk menambah beragam aksesori.
Tujuannya, selain agar terlihat berbeda, pemasangan aksesori juga bisa menunjang kenyamanan saat berkendara. Tak heran, jika bisnis aksesori menjadi salah satu lahan yang cukup menjanjikan.
Sama seperti kendaraan, harga aksesori juga bersifat tidak tetap. Beberapa mengalami kenaikan, termasuk usai lebaran. Hal itu diungkapkan oleh pemilik toko aksesori Buana Motor, Juni.
“Sebagian harga aksesori mobil pasti ada yang naik, namun tergantung barang. Tidak semua naik harganya.” ujarnya kepada VIVA di Jakarta, Selasa 11 Juni 2019.
Juni menjelaskan, contoh aksesori yang harganya naik usai lebaran tahun ini, yakni roof rack. Soal penyebab, ia mengatakan bahwa hal itu diakibatkan stok yang menipis, akibat penyalur dan beberapa pedagang masih belum membuka toko mereka.
“Kenaikan harganya juga paling mulai dari Rp50 ribu sampai Rp300 ribuan. Selain roof rack, kenaikan harga ada pada sarung jok. Namun untuk aksesori kecil, harga tetap normal.” tuturnya.
Tapi, tidak semua toko aksesori mengubah harga jual produk yang mereka tawarkan. Contohnya, Monza Autosport. “Harga tetap normal untuk kaca film dan sarung jok,” kata pemilik toko, Michael. (yns)
Laporan Chalilka Putra/Jakarta
Pemilik Mobil Premium Gak Perlu Keluar Uang Banyak Beli Kaca Film Ini di GIIAS
Kaca film V-Kool yang sudah menjadi OEM (Original Equipment Manufacturing) beberapa brand, dan menyasar segmen premium gelar promo selama pameran GIIAS 2024 di ICE BSD...
