Empat Pabrik Pertamina Siap Produksi Pelumas Euro 4
- ANTARA FOTO/Hafidz Mubarok A
VIVA – Setiap kendaraan tentu membutuhkan pelumas atau oli. Cairan tersebut, digunakan untuk melumasi komponen yang bergerak di dalam mesin, agar minim gesekan.
Setiap mesin memiliki spesifikasi yang berbeda, begitu pula dengan pelumasnya. Contohnya mesin berstandar Euro 4 dengan tingkat kompresi yang tinggi. Angka kompresi sengaja dibuat lebih dari mesin Euro 2, agar pembakaran BBM lebih efisien.
Tingginya kompresi berdampak pada panas yang dihasilkan dan kecepatan komponen bergerak. Otomatis, butuh pelumas dengan spesifikasi yang lebih bagus.
Menanggapi rencana pemerintah untuk menerapkan standar Euro 4 di Indonesia, PT Pertamina Lubricants mengaku sudah ambil ancang-ancang.
“Kami tengah mengembangkan pelumas yang sesuai Euro 4. Kami sudah siap sebetulnya,” ujar Vice President Sales and Marketing Domestic Retail Automotive Pertamina Lubricants, Arie Anggoro di Jakarta, Rabu malam 30 Mei 2018.
Arie mengaku, perusahaannya butuh waktu 3-6 bulan untuk menghadirkan pelumas yang sesuai dengan mesin berstandar Euro 4. Lamanya waktu ditentukan dari aditif yang digunakan.
“Asalkan sudah jelas yang dibutuhkan apa. Euro 4 kan ada spesifikasinya. Tinggal pemerintah meluncurkannya kapan,” tuturnya.
Soal produksi dan distribusi, Arie mengaku hal itu tidak ada masalah. Sebab, ada empat pabrik yang siap dikerahkan untuk memproduksi.
“Kami punya empat pabrik. Dua di Jakarta, satu di Cilacap dan satu di Gresik,” ungkapnya.
