Kodam XVII/Cenderawasih: TNI-Polri Buru Penjahat Kemanusiaan OPM yang Bunuh 15 Pendulang Emas di Yahukimo
- Dispenad
Papua, VIVA – Kepala Penerangan Kodam XVII/Cenderawasih Kolonel Inf Candra Kurniawan mengatakan, aparat keamanan TNI-Polri terus berupaya memburu Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Organisasi Papua Merdeka (OPM) yang telah membunuh 15 warga sipil penambang emas di Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan awal April 2025 lalu.
"Upaya pengejaran dan penangkapan terhadap para gerombolan OPM penjahat kemanusiaan terus dilakukan oleh aparat keamanan," kata Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Inf Candra Kurniawan saat dikonfirmasi VIVA Militer, Selasa, 15 April 2025.
Lebih jauh Kolonel Candra menjelaskan, pada hari Senin, 14 April 2025 kemarin, aparat gabungan TNI-Polri kembali berhasil mengevakuasi tiga jenazah pendulang emas korban kebiadaban para pemberontak OPM Papua di Distrik Seradala Kabupaten Yahukimo.
Kapendam Cenderawasih menuturkan, proses evakuasi 15 orang korban pembunuhan kelompok separatis OPM Papua itu memang terkendala dengan medan dan cuaca. Sehingga, proses evakuasi yang menggunakan helikopter tersebut dapat dilakukan secara bertahap.
Menurut Kapendam, sejak tanggal 10 sampai dengan 14 April 2025 Tim Evakuasi Aparat TNI-Polri dan Pemda beserta unsur lainnya berhasil mengevakuasi 15 jenazah (14 Jenazah di wilayah Dekai Kabupaten Yahukimo dan 1 Jenazah di Boven Digoel) dan beberapa warga yang selamat.
"11 Jenazah yang berada di Dekai dan 1 Jenazah di Boven Digoel telah diserahkan kepada pihak Ketua Paguyuban/Keluarga. Sedangkan 3 Jenazah yang berhasil dievakuasi hari ini (14/4) masih dalam proses identifikasi di RSUD Dekai," ujar Kolonel Candra Hermawan.