Peristiwa Aneh di Batas Negara, Balita Raib 6 Jam Ditemukan Prajurit TNI di Semak Tengah Hutan
- Yonif 741 GN
VIVA – Seorang balita berusia dua tahun baru saja bikin semua orang kalang kabut. Sebab, anak bernama Yafin Gause itu tiba-tiba saja raib saat sedang bersama orangtuanya.
Peristiwa raibnya Yafin terjadi di Dusun Motamasin, Desa Alas Selatan, Kecamatan Kobalima Timur, Kabupaten Malaka, Nusa Tenggara Timur.
Jadi ceritanya Yafin diajak ortunya ke kebun. Nah, saat sibuk mencangkul tiba-tiba Yafin sudah hilang. Padahal dari tadi dia asyik main dan anehnya itu anak gak jauh dari kedua orangtuanya.
VIVA Militer: Prajurit Satgas Yonif 741 GN temukan korban
- Yonif 741 GN
Dari situ bapak sama emaknya mulai panik dan kian dilanda ketakutan karena walau sudah berusaha dicari, si Yafin tak juga ditemukan. Yang ditakutkan, si anak itu jadi korban hewan buas penghuni hutan perbatasan negara.
Akhirnya orangtua korban memutuskan melaporkan peristiwa itu ke prajurit TNI yang sedang melaksanakan operasi Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) RI-RDTL, Batalyon Infanteri 741/Garuda Nusantara di Pos Haslot.
Mendapat laporan itu Komandan Pos Haslot, Sersan Satu Rahmana Bintang Saputra memutuskan untuk bergerak menuju lokasi raibnya Yafin dan membantu pencarian.
VIVA Militer: Prajurit Satgas Yonif 741 GN temukan korban
- Yonif 741 GN
Berdasarkan siaran resmi Penerangan Satgas Yonif 741/GN dilansir VIVA Militer, Selasa 15 Maret 2025, Sertu Rahmana tak bergerak sendiri tapi bersama Sertu Septian Tamara dan sejumlah prajurit lainnya.
Walau cuma mengantongi informasi sangat minim tentang korban. Tapi semangat prajurit TNI untuk bisa menemukan Yafin secepat mungkin terus berkobar-kobar.
Sertu Rahmana mengawali pencarian dengan menyisir wilayah sekitar kebun tempat orangtua korban bercocok tanam. Sayangnya meski lebih sejam mencari, korban tak ditemukan.
VIVA Militer: Prajurit Satgas Yonif 741 GN temukan korban
- Yonif 741 GN
Akhirnya area pencarian diperluas, kali ini prajurit TNI menyisir ke area hutan lebat dan menyisir aliran sungai. Dan tak terasa sudah lebih tiga jam berlalu, tapi pencarian belum juga membuahkan hasil. Meski begitu prajurit TNI belum mau menyerah.
Akhirnya tepat enam jam setelah pencarian dilakukan, prajurit TNI menemukan korban di hutan. Kondisinya sudah lemas di semak-semak. Anak itu langsung dievakuasi dan dibawa turun ke kampung untuk diselamatkan.
VIVA Militer: Prajurit Satgas Yonif 741 GN temukan korban
- Yonif 741 GN
Orangtua korban yang menunggu di kampung tak kuasa menahan air ketika melihat dari dalam hutan prajurit TNI muncul dengan menggendong korban dalam kondisi selamat.
Keluarga korban tak henti-henti berterima kasih atas perjuangan prajurit TNI yang dengan cepat beraksi hingga korban bisa ditemukan.
Untuk diketahui, Yonif 741/Garuda Nusantara merupakan satuan tempur mekanis milik Kodam Udayana yang berada di bawah kendali Korem 163/Wira Satya. Batalyon ini bermarkas militer di Kota Negara, Kabupaten Jembrana, Bali.