Peluk Teman-temannya, Sersan Marbun Akhirnya Pamit Tinggalkan Korps Marinir TNI
- Yonif 7 Marinir
VIVA – Peristiwa bersejarah penuh haru baru saja terjadi di Markas Komandan Batalyon Infanteri (Yonif) 7/Rajawali Marinir, TNI Angkatan Laut, di Ketapang, Teluk Pandan, Pesawaran, Lampung Selatan.
Jadi Rabu kemarin, salah satu prajurit Yonif 7 Marinir, yaitu Sersan Dua Julier Marbun berpamitan karena harus pergi meninggalkan dunia militer Nusantara.
Serda Mar Julier Marbun meninggalkan Korps Marinir karena saat ini beliau telah memasuki akhir dari pengabdiannya alias memasuki masa pensiun.
Sudah lebih dari 30 tahun beliau mengabdikan diri di korps Hantu Laut hingga akhirnya menghabiskan kariernya di satuan tempur berjuluk Elang Samudera ini.
Sudah lebih dari 30 tahun beliau mengabdikan diri di korps Hantu Laut hingga akhirnya menghabiskan kariernya di satuan tempur berjuluk Elang Samudera ini.
Berdasarkan siaran resmi penerangan Yonif 7 Marinir dilansir VIVA Militer, Kamis 23 Januari 2025, prosesi perpisahan dilaksanakan dengan tradisi pelepasan purna tugas. Dan banjir air mata tak terbendung tatkala Serda Julier dan keluarga berpamitan sembari memeluk rekan-rekan seperjuangannya.
"Atas nama satuan dan seluruh keluarga besar Yonif 7 Marinir, kami mengucapkan terima kasih atas dedikasi, loyalitas dan pengabdiannya kepada para purnawirawan yang telah mampu melewati masa tugas dengan baik, serta memberikan sumbangsih pengabdian terhadap Korps Marinir khususnya Yonif 7 Marinir," kata Komandan Yonif 7 Rajawali Marinir, Letkol Mar Irwan Abidin
Setelah memberikan sambutan dan mendapatkan tanda mata dari Letkol Mar Irwan Abidin, Serda Mar Julier Marbun beserta istri dan anak-anaknya dihantar menuju gerbang markas, dan selanjutnya beliau akan menjalani kehidupan baru bersama masyarakat umum lainnya sebagai seorang purnawirawan.
Baca: Ini Sosok Mayor Berdarah Denjaka, Komandan Satgas Marinir TNI Penghancur Pagar Laut Tangerang