Geger.. Kotama TNI di Bali Jadi Korban Kejahatan, Kerugian Nyaris Tembus Setengah Miliar
- Repro Maps
VIVA – Aksi kejahatan dan penipuan yang menyasar institusi militer Indonesia, kian merajalela dan meresahkan. Kali ini cukup bikin gempar, karena tak tanggung-tanggung, korbannya adalah salah satu Komando Utama (Kotama) TNI Angkatan Darat.
Kotama TNI Angkatan Darat yang jadi korban kejahatan penipuan itu adalah Komando Daerah Militer (Kodam) IX/Udayana.
Kotama yang berkedudukan di Pulau Dewata, Bali itu baru saja tiba-tiba mendapatkan kiriman berbagai bahan pangan yang nilainya mencapai ratusan juta rupiah.
Jadi ceritanya begini, prajurit TNI yang berjaga di Markas Kodam Udayana, Denpasar, kaget tiba-tiba saja entah siapa yang memesan, ada pedagang bahan pangan datang pakai mobil ke Markas dengan membawa ikan lele, daging kaleng, ayam potong, ayam kaleng hingga tempe.
Berdasarkan siaran resmi Penerangan Kodam Udayana dilansir VIVA Militer, Jumat 27 Desember 2024, para pedagang itu awalnya dihubungi orang misterius yang mengaku prajurit TNI dari Kodam Udayana, kemudian memesan bahan pangan yang katanya untuk kebutuhan kegiatan.
Penipuan sungguh membuat pedagang merugi besar, gimana enggak jika dihitung-hitung kerugian hampir setengah miliar rupiah. Pedagang lele saja mengalami kerugian Rp 45 juta. Kemudian pedagang ayam potong mengalami kerugian Rp 211 juta dan pedagang daging kaleng dan tempe rugi Rp200 juta.
Enggak cuma bahan pangan, tukang karangan bunga juga kena tipu. Dia disuruh kiriman karangan bunga yang total harganya sampai Rp 4 juta.
"Kasus-kasus ini mengatasnamakan Kodam IX/Udayana untuk menipu korban dengan nominal yang cukup besar," kata Asisten Intelijen Kepala Staf Kodam Udayana, Kolonel Inf Oki Andriansyah.
Penipu ini menjerat mangsanya dengan semua cara komunikasi, mulai dari via telepon, SMS, Wa sampai melalui akun sosmed. Kepada mangsanya selalu mengaku sebagai orang Kodam Udayana. Karena itulah pedagang percaya begitu saja dan mengirim barang yang dipesan.
"Jika menerima order atau pesanan yang mengatasnamakan Kodam IX/Udayana, kami sarankan agar segera melakukan verifikasi langsung ke Kantor Kodam IX/Udayana atau menghubungi Staf Intel Kodam IX/Udy melalui nomor HP 0853-3831-1359. Kami menekankan pentingnya meningkatkan kewaspadaan dengan selalu memeriksa kebenaran informasi dan tidak ragu untuk bertanya atau melapor jika menemui kejanggalan," kata Kolonel Inf Oki.
Perlu diketahui, kasus penipuan ini bukan kali ini saja terjadi. Tapi sangat marak beberapa bulan terakhir ini. Dan korbannya selalu satuan-satuan TNI. Mulai dari Kodim, Batalyon dan sekarang Kodam. Kejahatan ini sangat masif dan sampai saat ini belum diketahui siapa dalang dari kejahatan ini dan apa motif di balik menyasar institusi TNI.
Baca: Boyong Anak Istri Keluar Hutan, 8 OPM Sadis Menyerah ke Pasukan Elite Kostrad TNI