Pria Gimbal Ditangkap Pasukan Elite Kostrad TNI, Ternyata OPM Pembunuh Sadis Buronan Polisi
- Penerangan Satgas Buaya Putih Kostrad TNI
VIVA – Enggak cuma berhasil melumpuhkah sejumlah pentolan Kelompok Separatis Teroris (KST) OPM, tapi Satuan Tugas Mobile Batalyon Infanteri (Yonif) Raider 323/Buaya Putih, Kostrad, TNI Angkatan Darat juga berhasil meringkus seorang pria gimbal buronan polisi.
Buronan polisi yang ditangkap pasukan elite Kostrad itu bukan orang biasa, dia merupakan salah satu anggota KST OPM yang memiliki rekam jejak kejahatan yang sadis. Sudah bertahun-tahun polisi memburunya. Tapi DPO itu tak pernah bisa ditangkap.
VIVA Militer: Pasukan Buaya Putih Kostrad TNI Tangkap OPM
- Penerangan Satgas Buaya Putih Kostrad TNI
Berdasarkan siaran resmi Penerangan Satgas Yonif Raider 323/Buaya Putih dilansir VIVA Militer, Kamis 12 Desember 2024, anggota OPM yang diringkus itu merupakan anggota OPM yang pernah menyerang pos TNI, dia juga pelaku pembakaran fasilitas umum, dan ia merupakan pelaku pembantaian terhadap tukang ojek.
Anggota OPM itu ditangkap Pasukan Buaya Putih Kostrad di Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Provinsi Papua Tengah beberapa hari lalu. Penangkapan berlangsung menegangkan, sebab buronan itu berusaha kabur melarikan diri saat akan disergap prajurit TNI.
VIVA Militer: Pasukan Buaya Putih Kostrad TNI Tangkap OPM
- Penerangan Satgas Buaya Putih Kostrad TNI
"Tersangka sudah lama menjadi target operasi. Setelah kami memperoleh informasi yang akurat, kami langsung bergerak untuk menangkapnya," kata Kepala Seksi Intelijen Pasukan Buaya Putih, Letnan Satu Inf Tommy Pradana.
Sementara itu menurut Komandan Pasukan Buaya Putih, Letnan Kolonel Inf Tri Wiratno, penangkapan buronan itu merupakan bukti bahwa TNI tidak main-main dalam menindak siapa saja yang mengganggu keamanan dan mengancam nyawa rakyat.
VIVA Militer: Pasukan Buaya Putih Kostrad TNI Tangkap OPM
- Penerangan Satgas Buaya Putih Kostrad TNI
"Kami berkomitmen untuk memastikan bahwa setiap tindakan yang mengancam keamanan nasional akan ditindak tegas sesuai hukum yang berlaku," ujar lulusan Akademi Militer ARUPADATU itu.
Setelah diringkus, buronan itu langsung diserahkan Pasukan Buaya Putih Kostrad ke kepolisian untuk dilakukan penyelidikan dan proses hukum lanjutan.
Baca: 2 Jenderal Kostrad Dibuat Melotot Lihat Taktik Perang Kompleks Pasukan Pandawa TNI Ini
