Diparkir Beberapa Bulan, Akhirnya 2 Panglima Kodam Maung Siliwangi Melesat Jadi Jenderal Bintang 3 TNI

VIVA Militer: Pangdam Siliwangi, Mayjen TNI M Fadjar.
Sumber :
  • Tim TMMD 120 Kodim Purwakarta

VIVA – Panglima militer Indonesia, Jenderal TNI Agus Subiyanto baru saja melakukan perombakan besar-besaran terhadap jabatan strategi di lingkungan Tentara Nasional Indonesia.

Asops Kasal: TNI AL Siap Sambut Kedatangan 21 Kapal Perang Asing dalam Latihan MNEK 2025 di Bali

Perombakan besar-besaran itu tertuang dalam Surat Keputusan bernomor Kep/1545/XII/2024 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan Dalam Jabatan di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia.

Enggak tanggung-tanggung 300 perwira tinggi dimutasi dari jabatan penting di tubuh TNI. Dengan rincian 143 pati dari TNI Angkatan Darat, 92 Pati dari TNI Angkatan Laut dan 65 pati dari TNI Angkatan Udara.

Tinggalkan Mako Lantamal X, Brigjen TNI Marinir Ludi ke Prajurit: Terima Kasih Telah Berjuang Bersama Saya di Papua

VIVA Militer: jenderal TNI AS

Photo :
  • Puspen TNI

Terkait keputusan Panglima TNI ini, VIVA Militer enggak akan mengulas semua pati yang masuk daftar mutasi. Terlalu banyak banget, tapi hanya beberapa saja.

Mabes TNI: 3 Prajurit TNI yang Terlibat Kasus Penembakan Bos Rental Mobil Akan Diadili di Pengadilan Militer

Jadi dari 143 pati TNI Angkatan Darat yang masuk dalam daftar mutasi, ada dua nama yang akan VIVA Militer ulas, mau tahu siapa kedua pati itu?

Dalam SK Panglima itu muncul nama dua jenderal TNI yang pernah menjabat sebagai Panglima Komando Daerah Militer (Kodam) III/Siliwangi, dan keduanya sama-sama dipromosikan untuk mengisi jabatan penting yang secara otomatis mengerek pangkat mereka jadi pati bintang tiga alias berpangkat Letnan Jenderal (Letjen).

VIVA Militer: Prosesi camat tobat di depan Mayjen TNI Kunto.

Photo :
  • Kodam III Siliwangi

Pati yang pertama adalah Mayjen TNI Kunto Arief Wibowo. Putra dari Panglima ABRI, Jenderal TNI (Purn.) Try Sutrisno itu ternyata dipercaya untuk menggantikan Laksamana Madya TNI Rachmad Jayadi guna menjabat Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) I.

Sebelum diputuskan menjabat Pangkogabwilhan I, Panglima TNI sempat memarkir dulu Pak Kunto selama 6 bulan di Setjen Wantannas sebagai Staf Ahli Bid Ekonomi dan sebelumnya di Komando Pembina Doktrin, Pendidikan dan Latihan TNI AD (Kodilatad) sebagai wakil komandan.

Lulusan Akademi Militer 1992 merupakan Panglima Kodam Maung Siliwangi ke-44. Ia menjabat Pangdam Siliwangi menggantikan Agus Subiyanto yang kala itu melesat jadi Wakil KSAD.

VIVA Militer: Pangdam Siliwangi, Mayjen TNI M Fadjar

Photo :

Pati kedua ialah Mayjen TNI Mohammad Fadjar, beliau dipercaya untuk menjadi orang nomor satu di tubuh korps baret hijau, Kostrad menggantikan Letjen TNI M Hasan yang dimutasi ke Bandung untuk menjabat Komandan Kodiklatad.

Sebelumnya pati yang lahir dan dibesarkan di korps baret merah Kopassus sempat diparkir dua bulan di Komando Pembina Doktrin, Pendidikan dan Latihan (Kodiklat) TNI, setelah menyerahkan jabatan Pangdam Siliwangi pada September 2024 kepada Mayjen TNI Dadang Arif Abdurahman.

Mayjen TNI M Fadjar adalah lulusan Akmil 1992, ia menjabat Pangdam Siliwangi ke 46 menggantikan Mayjen TNI Erwin Djatniko yang kala itu dipromosikan naik jabatan sebagai Inspektur Jenderal TNI Angkatan Darat.

Selamat ya Pak Kunto dan Pak Fadjar. Sukses selalu...

Baca: Innalillahi, Kolonel Bobbie Meninggal Dunia 9 Bulan Usai Naik Jadi Kasrem Papua

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya