Panglima TNI Datangkan Jenderal Pasukan Rahasia Kostrad Ini Bantu Menhan Sjafrie Sjamsoeddin
- Kodam Brawijaya
VIVA – Panglima militer Indonesia, Jenderal TNI Agus Subiyanto telah menerbitkan surat keputusan baru tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan Tentara Nasional Indonesia.
Dalam SK bernomor Kep/1264/X/2024, Panglima TNI memutuskan untuk memutasi sebanyak 63 perwira tinggi TNI. Dari jumlah itu ada 35 pati merupakan perwira TNI Angkatan Darat.
Dari 35 pati TNI Angkatan Darat itu ada satu nama yang menarik perhatian VIVA Militer. Beliau seorang pati penyandang bintang emas alias pati berpangkat Brigadir Jenderal.
Mau tahu siapa beliau?.
Beliau adalah Brigjen TNI Endro Satoto. Dalam SK terbaru Panglima TNI yang diterbitkan dua hari sebelum Presiden Prabowo Subianto dilantik, lulusan Akademi Militer (Akmil) 1991 itu dimutasi Jawa Timur ke Jakarta.
Jadi pemilik brevet pasukan rahasia Intai Tempur (Taipur) Kostrad itu dipindahtugaskan dari jabatan sebelumnya sebagai Kepala Staf Kodam V/Brawijaya ke Kementerian Pertahanan (Kemhan) untuk membantu Menhan baru, Letjen TNI (Purn) Sjafrie Sjamsoeddin.
Di Kemhan nanti, Panglima TNI mempromosikan mantan Komandan Batalyon Infanteri (Yonif) Para Raider 305/Tengkorak (Pasukan Tengkorak) Kostrad itu untuk menjabat sebagai Staf Ahli Menhan Bidang Politik Kemhan.
Brigjen TNI Endro Satoto dipercaya menjabat jabatan itu setelah pejabat sebelumnya yaitu Mayjen TNI Nugroho Sulistyo Budi dipindah ke kantor intelijen BIN di Kalibata dengan tugas sebagai Inspektur Utama BIN.
Sementara itu, jabatan Kasdam Brawijaya diputuskan diisi oleh Brigjen TNI Terry Tresna Purnama, ia sebelumnya menjabat Inspektur Kodam Brawijaya.
Brigjen TNI Endro Satoto memiliki karier militer yang cukup baik, selepas dari Karawang, ia dipindah ke Sukabumi untuk menjabat Komandan Kodim 0607. Lalu ditarik ke Kodam Siliwangi dan kemudian pindah ke Timika, Papua untuk menjabat Komandan Brigif 20/Ima Jaya Keramo.
Dari Papua beliau dipindah lagi ke Kodam Merdeka di Sulawesi untuk menjabat Kepala Staf Korem 131/Santiago. Dari sana ia dimutasi ke Kodam Pattimura untuk promosi jabatan sebagai Komandan Korem 152/Baabullah di Sofifi.
Walau sudah terbit SK promosi jabatan ke Kemhan. Hanya saja Brigjen TNI Endro Satoto belum langsung bergabung dengan timnya Pak Sjafrie, sebab serahterima jabatannya masih menunggu keputusannya Pak Prabowo sebagai Presiden RI yang baru. Dan yang pasti, sesuai yang tertulis di SK Panglima TNI, beliau bakal naik pangkat jadi Mayor Jenderal TNI.
Selamat bapak...