Wow... Rekor Super Cepat, Setahun 4 Jenderal TNI Gonta-ganti Pegang Jabatan Top di Kostrad Ini
- Kostrad
VIVA – Ada yang menarik perhatian VIVA Militer dalam mutasi dan rotasi 130 perwira tinggi Tentara Nasional Indonesia, yang surat keputusannya baru saja diterbitkan oleh Panglima TNI.
Dalam Surat Keputusan (SK) Nomor Kep/1080/IX/2024 tanggal 11 September 2024 tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan Tentara Nasional Indonesia itu, Panglima TNI memutuskan untuk mengganti Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) XV/Pattimura, dari Mayor Jenderal TNI Syafrial ke Mayjen TNI Putranto Gatot Sri Handoyo.
Â
Nah, Mayjen TNI Syafrial diputuskan untuk kembali ke satuan tempat kelahirannya yaitu Komando Cadangan Strategis TNI Angkatan Darat (Kostrad). Lulusan Akademi Militer 1990 itu digeser ke Kostrad untuk menggantikan Mayjen TNI Ilyas Alamsyah yang dipindah ke Mabesad untuk menjabat Staf Khusus KSAD.
Di Kostrad nanti, Mayjen TNI Syafrial akan mengisi jabatan sebagai orang nomor dua di korps baret hijau yaitu menjabat sebagai Kepala Staf Kostrad alias Kaskostrad.
Bagi Mayjen TNI Syafrial tentu saja jabatan itu bukan jabatan yang baru, sebab tahun lalu pada bulan Maret 2023, ia juga sempat mengisi jabatan Kaskostrad menggantikan Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad yang ditarik ke Mabes TNI untuk menjabat Asisten Operasi Panglima TNI.
Yang menarik dari kembalinya Mayjen TNI Syafrial ke kursi Kaskotrad adalah, ternyata dalam setahun ini terjadi rotasi jabatan super cepat lho. Tercatat setahun ini sudah empat jenderal TNI yang secara bergantian mengisi jabatan Kaskostrad, dan ini merupakan rekor baru sejak jabatan Kaskostrad mulai ada pada tahun 1961.
Saat menggantikan Mayjen TNI M Nur Rahmad, Mayjen TNI Syafrial menjabat Kaskostrad hingga 15 Agustus 2023 saja, ia melepas jabatan itu karena pindah Maluku untuk menjabat Pangdam Pattimura.
Jabatan Kaskostrad lalu diisi oleh Mayjen TNI Muhammad Saleh Mustafa yang baru saja digeser dari jabatan Pa Sahli Tk. III Kasad Bidang Sosbudkum HAM dan Narkoba.
Â
Baru empat bulan menjabat ternyata Mayjen TNI Muhammad Saleh Mustafa harus menyerahkan jabatan Kaskostrad sebab beliau mendapat amanah yang lebih besar untuk menjabat Panglima Kostrad menggantikan Jenderal TNI Maruli Simanjuntak yang melesat jadi KSAD.
Dan jabatan Kaskostrad dipercayakan kepada Mayjen TNI Farid Makruf. Tapi mantan Pangdam Brawijaya ini juga enggak lama menjabat Kaskostrad, pada Maret 2024 ia menyerahkan jabatan itu kepada Mayjen TNI Ilyas Alamsyah Harahap yang baru saja pindah dari Kodam Kasuari.
Kemudian kemarin di SK Panglima TNI tertulis bahwa Mayjen TNI Ilyas Alamsyah Harahap diganti dan jabatan Kaskostrad jatuh kembali ke tangan Mayjen TNI Syafrial.
Memang tidak ada aturan yang mengatur soal masa alias durasi seseorang pati menjabat Kaskostrad. Karena pengangkatan seorang pati pada sebuah jabatan merupakan sebuah kebijakan Panglima TNI menyesuaikan dengan kebutuhan organisasi.
Ikuti dan update selalu informasi seputar dunia militer Nusantara dan dunia di kanal militer kesayangan Anda ini ya... Yang pasti, kami selalu menyajikan informasi akurat, menarik dan berbeda dari media lain. Jangan lupa pula follow akun Instgram VIVA Militer.