15 Bulan Huni Belantara Papua, Pasukan Raider Khusus Macan Leuser TNI Akhirnya Kembali ke Sumatera
- Korem Teuku Umar
VIVA – Akhirnya setelah 15 bulan menghuni belantara Papua, prajurit-prajurit TNI dari Satuan Tugas Batalyon Infanteri (Yonif) Raider Khusus 115/Macan Leuser, akan segera kembali ke markas mereka di Tapak Tuan, Aceh.
Kepastian kembalinya pasukan batalyon pemukul Kodam Iskandar Muda dari wilayah tugas di Papua diketahui VIVA Militer, setelah dilaksanakan upacara serah terima dan pelepasan yang dilangsungkan di Lapangan Pancasila Resimen Induk Komando Daerah Militer (Rindam) XVII/Cenderawasih.
VIVA Militer: Prajurit Satgas Yonif Raider Khusus 115/Macan Leuser
- Korem Teuku Umar
Berdasarkan siaran resmi Penerangan Korem Teuku Umar, para kesatria Macan Leuser akan kembali dari tanah Papua menuju negeri serambi Mekkah setelah menyerahkan tugas pengamanan perbatasan kewilayahan kepada Satgas Yonif 715/Motuliato.
Komandan Korem 173/Praja Cira Braja, Brigadir Jenderal TNI Fritzs Wilem Rizard Pelamonia yang tak lain adalah Komandan Pelaksana Operasi menilai, dalam waktu 15 bulan bertugas di Papua, pasukan Macan Leuser telah mampu melaksanakan tugas dengan hasil yang sangat baik.
VIVA Militer: Prajurit Satgas Yonif Raider Khusus 115/Macan Leuser
- Korem Teuku Umar
"Prajurit Satgas Yonif 115/ML telah melaksanakan tugasnya dengan baik, hal ini terbukti dengan adanya interaksi yang baik dengan Masyarakat, sehingga tercipta Situasi yang aman Kondusif. Di samping itu, masyarakat juga merasa aman, nyaman dan terlindungi dengan kehadiran Satgas Yonif 115/ML. Untuk Itu, Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh Prajurit Satgas Yonif 115/ML atas dedikasinya dalam pelaksanaan tugasnya selama ini," kata Brigjen TNI Frits Wilem Rizard Pelamonia.
Setelah upacara pelepasan, Pasukan Macan Leuser segera bergerak pulang untuk melepas rindu dengan istri, anak dan keluarga mereka yang ditinggal selama masa penugasan.
Perlu diketahui, para kesatria raider khusus Macan Leuser mulai meninggalkan markas mereka menuju Papua pada pertengahan Maret 2023. Pasukan ini dikerahkan ke Papua untuk menggantikan Satgas Yonif Raider Khusus 113/Jaya Sakti.
Korsel Alami Kekosongan Kepemimpinan usai Pemakzulan Presiden Yoon, Korut Mengintai
Pemakzulan parlemen terhadap Presiden Korsel memicu kekhawatiran atas kesiapan militer terhadap ancaman Korea Utara, karena mereka mengalami kekosongan kepemimpinan.
