Kisah Sertu Onisius, Babinsa TNI AD yang Berhasil Atasi Stunting di Pulau Terluar Dekat Australia

VIVA Militer: Sertu Onisius Letetai terima penghargaan dari BKKBN Maluku
Sumber :
  • Istimewa/Viva Militer

Maluku –  Sertu Onisius Letetai, seorang prajurit TNI Angkatan Darat yang sehari-hari bertugas sebagai Bintara Pembina Desa (Babinsa) Kodim 1507/Saumlaki Korem 151/Binaiya (BNY) berhasil mendapatkan penghargaan dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Maluku karena dia telah berhasil menjadi prajurit penggerak "Program Bangga Kencana" bersinergi dengan BKKBN sebagai Penggerak Pelayanan KB, Pendampingan Ibu hamil dan pasca persalinan serta sebagai Bapak Asuh Stunting di Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Pulau Terluar Saumlaki, Provinsi Maluku.

Terpopuler: Enzo Allie Jadi Lulusan Terbaik Kopassus, Polisi Tantang Warga Duel Carok

Untuk diketahui, Kabupaten Kepulauan Tanimbar adalah salah satu kabupaten di Provinsi Maluku termasuk pulau terluar Indonesia dan Ibu kota kabupaten ini terletak di Saumlaki. Secara geografis Saumlaki dekat dengan dua negara, di sebalah barat dekat dengan Negara Timor Leste sedangkan sebelah selatan dekat dengan Negara Australia

Hampir setiap hari Sertu Onisius berjibaku dengan ibu-ibu dan anak-anak untuk memastikan bahwa kaum hawa di daerah Pulau Terluar yang jauh dari jangkauan pusat kota itu mengetahui dan mengerti tentang cara merawat kandungan dan anak bayi pasca-lahir untuk mencegah bahaya Stunting yang mengancam generasi penerus bangsa. 

KRI SIM-367 Gantikan KRI Diponegoro, Satgas MTF TNI AL Siap Jaga Perdamaian Dunia

Apa yang dilakukan oleh Sertu Onisius Letetai bukanlah hal yang mudah. Sebagai prajurit TNI AD dia menjalankan tugasnya untuk membantu pemerintah demi menjalankan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 72 Tahun 2021 tentang Percepatan penurunan Stunting dan perintah Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak sebagai Bapak Asuh Stunting Anak Indonesia.

Karena kegigihannya dalam melayani masyarakat di Pulau Terluar Indonesia tersebut, hari ini Babinsa Onisius Letelai diperintahkan untuk menghadap Danrem 151/BNY Brigjen TNI Antoninho Rangel Da Silva untuk menerima Penghargaan sebagai Babinsa Terbaik Se-Provinsi Maluku berdasarkan hasil penilaian yang telah dilakukan oleh Tim Penilai dari  Perwakilan BKKBN Provinsi Maluku dan Korem 151/BNY.

Komandan PMPP TNI Sematkan Baret Biru UN Kepada 22 Prajurit Pilihan Satgas Level II Hospital UNIFIL

Pemberian penghargaan tingkat provinsi ini diberikan oleh Plt. Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Maluku Ibu Mience Ubro kepada Sertu Onisius Letelai atas prestasinya dalam mendukung pelaksanaan “Program Bangga Kencana” dan “Percepatan Penurunan Stunting” di desa binaannya pada Senin pagi, 13 Mei 2024.

"Tentunya kami ikut bangga atas prestasi yang diraih oleh Sertu Onisius dan berterima kasih kepada BKKBN serta Pemda Kabupaten Kepulauan Tanimbar atas kerjasama yang baik secara intergratif, holistik, massif,komprehensif dan transparan sehingga salah satu prajurit Kodim 1507/Saumlaki dapat meraih predikat Terbaik kategori Program Kesehatan Bangga Kencana," kata Danrem 151/Binaiya Brigjen TNI Antoninho Ragel Da Silva dalam keterangan resmi yang diterima VIVA Militer.

Lebih jauh, Brigjen TNI Anton berharap, penghargaan yang diperoleh oleh Babinsa Kodim 1507/Saumlaki Sertu Onisius Letelai dapat menjadi motivasi atau penyemangat seluruh prajurit TNI AD yang menjadi garda terdepan dalam menjalankan tugas pendampingan di desa-desa binaannya, khususnya untuk menangani permasalahan Stunting di Indonesia.

"Semoga penghargaan ini dapat memberi motivasi kepada seluruh prajurit Korem 151/BNY khususnya para Babinsa agar lebih giat, tulus dan ikhlas dalam mengabdikan diri kpd NKRI tercinta tanpa pamrih menuju Indonesia Maju melalui pelayanan kepada masyarakat di desa binaan masing-masing," ujar Danrem 151 Binaiya Brigjen TNI Antoninho Ragel Da Silva.

Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni Ajun Komisaris Polisi Tomi Samuel Marbun

Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni Hilang Usai Kontak Tembak dengan KKB, TNI Bantu Pencarian

Operasi pencarian itu tidak hanya melibatkan personel gabungan dari dua Batalyon Infanteri, melainkan personel Polres Teluk Bintuni dengan lokasi sasaran Distrik Moskona

img_title
VIVA.co.id
21 Desember 2024