Gantikan Jenderal Bintang 3 Berdarah Kopassus, Pak Maman Pecah Rekor TNI Angkatan Laut di Kodiklat
VIVA – Panglima TNI, Jenderal TNI Agus Subiyanto telah resmi menyerahkan tongkat komando Komandan Komando Pendidikan Latihan (Kodiklat) TNI dari Letnan Jenderal TNI Eko Margiyono kepada Laksamana Madya TNI Maman Firmansyah.
Prosesi penyerahan jabatan dilangsungkan di Aula Markas Komando Kodilat TNI di Serpong, Tangerang Selatan, Provinsi Banten.
Letjen TNI Eko Margiyono menyerahkan jabatan orang nomor satu di Kodilat TNI karena jenderal TNI Angkatan Darat berdarah Komando Pasukan Khusus (Kopassus) dipercaya untuk mengemban tugas baru menjabat Wakil Gubernur Lemhanas yang sebelumnya dijabat Laksdya TNI Maman Firmansyah.
Nah ada yang menarik perhatian VIVA Militer dalam prosesi pergantian Komandan Kodiklat TNI ini. Jadi ternyata dengan Laksdya TNI Maman Firmansyah mencetak sejarah baru bagi TNI Angkatan Laut, khususnya korps pelaut.
Sebab, ia merupakan perwira tinggi TNI AL dari korps pelaut yang pertama kali mencatatkan namanya sebagai salah satu Komandan Kodiklat TNI.
Sebelumnya sejak Kodiklat TNI dibentuk pada Juli 2010, belum ada seorang pun seorang pati TNI berpangkat Laksamana yang menjabat Komandan Kodiklat.
Selama ini sudah ada sebanyak 15 pati TNI yang menjabat Komandan Kodiklat TNI. Dari 15 pati itu, 13 pati merupakan jenderal-jenderal TNI yang berasal dari matra TNI Angkatan Darat.
Memang, sebelum Laksdya TNI Maman ada dua pati TNI AL yang menjabat Komandan Kodiklat TNI tapi mereka berasal dari Korps Marinir. Dan ketika itu Komandan Kodiklat TNI masih dijabat pati berpangkat Mayor Jenderal TNI alias jenderal berbintang dua.
Kedua pati Korps Marinir TNI yang berkesempatan menjabat Komandan Kodiklat TNI itu adalah Mayor Jenderal TNI (Mar) I Wayan Mendra dan Mayor Jenderal TNI (Mar) Sturman Panjaitan.
Untuk diketahui, Laksdya Maman Firmansyah merupakan pati kelahiran Kuningan, Jawa Barat. Sebelum menjabat Wagub Lemhanas, beliau dipercaya untuk menjabat Panglima Komando Armada (Koarmada) II.
Kariernya di dunia militer terbilang cukup gemilang, sejak menamatkan pendidikan di Akademi Angkatan Laut (AAL) tahun 1989, Pak Maman sudah beberapa kali dipercaya untuk menjadi Komandan Kapal Perang TNI (KRI).
Ia pernah menjabat Komandan KRI Sutedi Senoputra-378, lalu menjadi Komandan KRI Hiu Satrol, kemudian jadi Komandan KRI Singa-651. Pernah juga menjadi Komandan KRI Fatahilah-361, dan Komandan KRI Oswald Siahaan (354).