Ini Sosok Chevron Barracuda, Penerbang Tempur Super Tucano TNI AU yang Gugur di Pasuruan

VIVA Militer: Letkol Pnb Sandhra "Chevron Barracuda" Gunawan saat berhasil menempuh 1000 jam terbang Super Tucano.
Sumber :
  • Instagram @Skadronudara21official

Jakarta – Innalillahi waa innailaihi rajiun... kabar duka telah menyelimuti prajurit penjaga langit nusantara.

Dua pesawat latih tempur EMB 314 Super Tucano dengan Tail Number atau nomor ekor TT-3103 dan TT-3111 milik TNI AU mengalami kecelakaan dan jatuh pada saat melaksanakan latihan rutin di sekitar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) Pasuruan, Jawa Timur, Kamis siang, 16 November 2023.

Salah satu Perwira Menengah (Pamen) TNI Angkatan udara yang gugur dalam insiden kecelakaan pesawat latih tempur Super Tucano milik TNI AU adalah Komandan Skadron Udara 21 Wing 2 Lanud Abdulrahman Saleh Letkol Pnb Sandhra "Chevron Barracuda" Gunawan.

Pesawat Super Tucano dengan Tail Number atau nomor ekor TT-3111 yang diterbangkan Letkol Pnb Sandhra Gunawan bersama Kolonel Adm Widiono mengalami insiden pada saat melakukan latihan formasi bersama pesawat kedua, Super Tucano dengan Tail Number atau nomor ekor TT-3103 yang dipiloti oleh Mayor Pnb Yuda A. Seta dan Kolonel Pnb Subhan (Backsitter).

Pesawat Tempur Super Tucano Tiba di Jakarta

Photo :
  • VIVAnews/ Muhamad Solihin

"Kedua pesawat tersebut lost contact pada pukul 11.18 dan diperkirakan mengalami accident (kecelakaan)," kata Kadispenau Marsma TNI R. Agung Sasongkojati, Kamis, 16 November 2023.

Untuk diketahui, Letkol Pnb Sandhra "Chevron Barracuda" Gunawan adalah salah satu Pamen TNI AU yang memiliki jam terbang yang sangat luar biasa di Skadron Udara 21 Wing 2 Lanud Abdulrahman Saleh.

Dia tercatat sebagai salah satu penerbang pesawat latih tempur TNI AU yang sudah memiliki jam terbang lebih dari 1000 jam terbang.

Intelijen Amerika: Rusia Tidak Mungkin Lancarkan Serangan Nuklir!

Pencapaian 1000 jam terbang dengan pesawat tempur EMB 314 Super Tucano diraih pria yang memiliki call sign "Chevron Barracuda" pada tahun 2019 lalu ketika dirinya masih menyandang pangkat Mayor di area terbang Lanud Abdulrachman Saleh, Malang.

Tidak hanya itu, Perwira Alumnus Akademi Angkatan Udara (AAU) tahun 2004 itu juga memiliki karir pendidikan yang sangat cemerlang. Dia tercatat sebagai salah satu Perwira lulusan terbaik Sekolah Staf dan Komando Angkatan Udara (Seskoau) Lembang, Bandung.

Jadi Pasukan Perdamaian PBB, Ternyata Prajurit TNI Ini Kuasai Bahasa Kuno Benua Hitam Abad 18

Tidak hanya itu, Letkol Pnb Sandhra "Chevron Barracuda" Gunawan tidak hanya pengalaman dalam menerbangkan Pesawat latih tempur EMB Super Tucano saja, dari informasi yang dihimpun VIVA Militer, ternyata almarhum Letkol Pnb Sandhra juga pernah menerbangkan beberapa pesawat. Diantaranya adalah pesawat OV-10 F Bronco sampai dengan tahun 2007, setelah OV-10 mengakhiri purna tugas, beliau melanjutkan tugas dan mengawaki pesawat Cassa 212 dan pesawat Hercules C-130.

VIVA Militer: Komando Pasukan Gerak Cepat

Strategi Pertahanan RI Ala Jenderal TNI Prabowo, Benteng Alam Ekonomi Militer

Membentuk Perisai Trisula.

img_title
VIVA.co.id
29 November 2024