Di Bawah Teror OPM, Pasukan Pandawa Kostrad TNI Akhirnya Mampu Pulihkan Ketakutan Warga Papua
- Yonif MR 411 Pandawa Kostrad
VIVA – Empat bulan sudah Letnan Kolonel Inf Subandi memimpin Pasukan Batalyon Infanteri Mekanis Raider 411/Pandawa, Kostrad, TNI Angkatan Darat menjalankan tugas di Kenyam, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan sebagai Satgas Mobile.
Walau dalam hitungan waktu yang cukup singkat, Pasukan Pandawa Kostrad telah mampu mengubah situasi kehidupan masyarakat dari yang tadinya mencekam menjadi nyaman dan penuh kebahagiaan.
Berdasarkan siaran resmi Penerangan Yonif MR 411/Pandawa yang diterima VIVA Militer, Kamis 19 Oktober 2023, saat ini masyarakat sudah mau berinteraksi dan berkomunikasi baik dengan prajurit-prajurit TNI.
Padahal sebelumnya, masyarakat sangat tertutup bahkan cenderung enggan berhubungan dengan para kesatria Pasukan Pandawa Kostrad.
Mereka sengaja menutup diri dengan alasan keamanan. Sebab selama ini masyarakat mendapatkan ancaman kekerasan dari Kelompok Separatis Teroris (KST) OPM Papua. Maklumlah, wilayah ini memang sarang kelompok itu.
"Kita lihat bersama masyarakat selalu datang ke pos untuk jual hasil kebun, berobat juga bermain dengan kami. Kita berharap dengan terjalinnya komunikasi yang baik antara prajurit Pandawa dengan warga, bisa membuat masyarakat lebih sejahtera," kata Letkol Inf Subandi alias Bang Alex.
Menurut perwira menengah lulusan Akademi Militer 2004 ARUPADATU itu, sebenarnya bukan pekerjaan mudah untuk bisa mengubah situasi di Kenyam hingga seperti saat ini.
Dibutuhkan perjuangan dan pengorbanan tak kenal lelah yang terus digerakkan para kesatria Pasukan Pandawa.
Selama empat bulan di Kenyam, Pasukan Pandawa mengedepankan cara-cara persuasif dan humanis untuk bisa menciptakan kedamaian di Kenyam.
Berbagai program teritorial kemanusiaan gencar digalakkan. Tujuannya cuma satu, agar dapat mengatasi kesulitan yang dihadapi masyarakat, sesuai dengan perintah Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman.
"Dengan semangat juang yang tinggi menegakkan kedaulatan untuk menciptakan kedamaian agar tidak ada lagi ruang bagi kelompok-kelompok KST Papua untuk mengganggu keamanan di wilayah Kenyam," ujar Bang Alex.
Untuk mengatasi kesulitan masyarakat ada beberapa program teritorial sosial kemanusiaan yang telah dan terus digelar Pasukan Pandawa, antara lain Pos Senyum, Pondok Pintar Pandawa, dan Pos Kesehatan 24 jam .
Ada juga program borong hasil bumi. Sebuah program yang digelar untuk menggerakan roda perekonomian masyarakat yang sempat terganggu akibat gangguan dan teror OPM.
Perubahan situasi enggak cuma dirasakan Pasukan Pandawa tapi juga masyarakat.
"Terima kasih bapak TNI kami semua senang, semua gembira dengan bapak TNI yang selalu membantu kesulitan warga," kata Ishak Murib, Ketua Gereja Kenyam.