Serang dan Pukul Mayjen TNI Totok, Prajurit Baru Kewalahan Disikat Balik di Depan Para Kolonel

VIVA MIliter: Mayjen TNI Totok Imam saat diserang prajurit tamtama.
Sumber :
  • Kodam Hasanuddin

VIVA – Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) XIV/Hasanuddin, Mayor Jenderal TNI Totok Imam Santoso baru-baru ini mendatangi Sekolah Calon Tamtama Rindam di Malino, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.

Mayjen TNI Totok Imam Santoso sengaja datang untuk memimpin upacara penutupan program Pendidikan Pertama Tamtama (Dikmata) TNI Angkatan Darat gelombang I, tahun anggaran 2023.

Berdasarkan siaran resmi Penerangan Kodam Hasanuddin dilansir VIVA Militer, Senin 2 Oktober 2023, ada sebanyak 104 orang tamtama yang baru menjadi prajurit TNI setelah berhasil menyelesaikan pendidikan pertama yang dilangsungkan selama lima bulan.

VIVA MIliter: Mayjen TNI Totok Imam saat diserang prajurit tamtama.

Photo :
  • Kodam Hasanuddin

Pada kesempatan itu, mantan Komandan Pusat Kesenjataan Artileri Medan (Pussenarmed) tak cuma datang untuk berpidato di mimbar saja. Tapi ia turun langsung memeriksa kondisi para tamtama dan berbincang ringan dengan mereka.

Nah, saat saat berjalan ke tengah barisan 104 tamtama di temani para kolonel jajaran Kodam Hasanuddin, tiba-tiba Jenderal TNI pemilik gelar lulusan pendidikan terbaik militer Indonesia berhenti di hadapan salah satu tamtama.

Kemudian secara mengejutkan mantan Gubernur Akademi Militer itu langsung menantang tamtama itu untuk menyerangnya dengan bela diri yang dikuasainya.

VIVA MIliter: Mayjen TNI Totok Imam saat diserang prajurit tamtama.

Photo :
  • Kodam Hasanuddin

"Coba posisi berkelahi bagaimana? Siap... Oke ya, habis tangkis kamu langsung nyerang saya," kata Pangdam Hasanuddin.

Mayjen TNI Totok pun melepaskan tendangan, dan prajurit itu menangkis dengan tangan kirinya. Sembari melayangkan pukulan keras dengan tangan kanan ke arah Pangdam. Namun, pukulan prajurit itu dengan mudah dipatahkan dengan menepis pukulan itu.

Lalu, Pangdam kembali menantang prajurit itu untuk menyerangnya. Pangdam melepaskan tendangan, lalu ditangkis dan dibalas dengan pukulan yang jauh melenceng dari tubuh Mayjen TNI Totok Imam.

"Lho kok ke sana, ke sini dong," kata Mayjen TNI Totok kepada prajurit itu.

VIVA MIliter: Mayjen TNI Totok Imam saat diserang prajurit tamtama.

Photo :
  • Kodam Hasanuddin

Rupanya Mayjen TNI Totok belum puas ia pun memerintahkan prajurit itu menyerangnya dengan pukulan yang keras dan cepat.

Kembali Mayjen TNI Totok melepaskan tendangan, prajurit pun menangkis sambil melepas serangan pukulan keras. Tapi apa yang terjadi, pukulan prajurit itu dengan mudah ditepis, malahan sebuah pukulan dilepaskan Mayjen TNI Totok menusuk ke arah perut prajurit itu.

Perkuat Sinergitas, Gubernur Lemhanas RI Temui KSAL Laksamana TNI Muhammad Ali

"Ya jadi pas nendang begini kamu maju, pas nyerang itu sebenarnya juga tahan begini ada tangkisannya, jadi musuh nyerang pun siap. Jadi musuh serang balik aman," kata lulusan Akademi Militer 1989 kepada prajurit tamtama itu.

Untuk diketahui, Mayjen TNI Totok Imam ini bukan perwira tinggi TNI kaleng-kaleng lho. Beliau ini menguasai ilmu bela diri yang mumpuni. Sampai saat ini pun beliau merupakan salah satu pendekar silat dari organisasi Pencak Silat Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT).

Ingin Perkuat Pertahanan Udara Nasional, KSAU Kunjungi Pameran Alutsista Terbaru Inhan China

Baca: Papua Memanas, Pasukan Kidang Kencana Maung Siliwangi TNI Ringkus Penyerang Rumah Warga

Ancaman Danpuspom untuk 4.000 Prajurit yang Main Judi Online: Bakal Dipidana
Danpuspom TNI Mayjen TNI Yusri Nuryanto

Danpuspom Sebut Faktor Usia dan Waktu Luang Penyebab 4 Ribu Prajurit TNI Main Judol

Danpuspom Mayjen TNI Yusri Nuryanto menegaskan 4 ribu prajurit TNI itu hanya pemain judol bukan sebagai bandar.

img_title
VIVA.co.id
14 November 2024