Prajurit Batalyon 623 TNI Sulap Semak Belukar di Pedalaman Papua Jadi Perkebunan Nan Subur

VIVA Militer: Kebun subur Yonif 623/BWU di Distrik Mubrani, Papua
Sumber :
  • Yonif 623/BWU

VIVA – Jika Anda mengira prajurit TNI yang bertugas di Pedalaman Papua hanya dikerahkan untuk menjaga keamanan dari gangguan kelompok teroris separatis TPNPB-OPM, tentu jawabnya tak lengkap.

Sejumlah Jabatan Strategis di Lingkungan TNI AL Dirotasi, KSAL Ganti Gubernur AAL dan Danpuskopaska

Sebab, sejatinya prajurit TNI Angkatan Darat bertugas di pedalaman Papua adalah untuk mengatasi kesulitan hidup yang dihadapi masyarakat.

Seperti halnya dilakukan para prajurit dari Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) Kewilayahan Batalyon Infanteri 623/Bhakti Wira Utama di daerah penugasan Distrik Mubrani, Kabupaten Tambrauw, Provinsi Papua Barat Daya.

KSAL ke Prajurit Satgas MTF TNI Konga XXVIII-P/UNIFIL: Waspada Ketika Lewat Laut Merah dan Laut Mediterania

VIVA Militer: Kebun subur Yonif 623/BWU di Distrik Mubrani, Papua

Photo :
  • Yonif 623/BWU

Selama bertugas di wilayah yang berada di bibir Samudera Pasifik, pasukan tempur milik Komando Daerah Militer (Kodam) VI/Mulawarman bergerak melaksanakan program-program yang berguna meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.

Penuh Bangga, Panglima TNI Lepas 120 Prajurit Satgas MTF TNI Konga XXVIII-P/UNIFIL ke Lebanon

Jadi pada Juni 2023, para kesatria Yonif 623/BWU yang bertugas di Pos Mubrani, Kampung Warokon bergerak memanfaatkan lahan-lahan terbengkalai yang ada di sekitar pos untuk dijadikan lokasi budidaya sayuran dan buah-buahan.

Berdasarkan siaran resmi penerangan Yonif 623/BWU yang diterima VIVA Militer, Selasa 19 September 2023, awalnya lahan itu hanyalah tanah kosong yang dipenuhi semak belukar.

VIVA Militer: Kebun subur Yonif 623/BWU di Distrik Mubrani, Papua

Photo :
  • Yonif 623/BWU

Lalu prajurit bergerak membersihkan lahan itu dan menanam berbagai bibit sayuran dan buah-buahan. Seperti terung, mentimun, tomat, jagung dan buah semangka.

Ternyata lahan yang terbengkalai itu sangat subur sehingga tanaman yang dibudidayakan tumbuh baik hingga menghasilkan sayuran dan buah-buahan yang berkualitas.

Nah pagi tadi, dengan dipimpin Komandan Pis Mubrani, Letnan Dua Inf Aditya Dicky Darmawan, prajurit mengajak masyarakat untuk memanen sayuran dan buah-buahan di lahan itu.

Menurut Letda Inf Aditya Dicky Darmawan, masyarakat sengaja diajak ikut memanen sebagai media sosialisasi pemanfaatan lahan tidur.

VIVA Militer: Kebun subur Yonif 623/BWU di Distrik Mubrani, Papua

Photo :
  • Yonif 623/BWU

"Untuk memberikan contoh dan inspirasi kepada masyarakat tentang pentingnya tanaman sayuran dalam mendukung serta mewujudkan program pemerintah dalam bidang ketahanan pangan," kata Letda Inf Aditya Dicky Darmawan.

Enggak cuma diajak ikut memanen saja, tapi prajurit Yonif 623/BWU juga membagikan sebagian hasil panen itu ke warga. Warga yang datang ke pos sangat takjub dengan apa yang telah diperbuat prajurit TNI itu. Mereka sangat berterima kasih karena mendapatkan pengetahuan baru di bidang perkebunan.

VIVA Militer: Kebun subur Yonif 623/BWU di Distrik Mubrani, Papua

Photo :
  • Yonif 623/BWU

Sementara itu, Komandan Satgas Yonif 623/BWU, Letnan Kolonel Inf Dimas Yamma Putra mengapresiasi aksi-aksi pasukannya di Pos Mubrani. Dan ia berharap pengetahuan membudidayakan sayuran dan buah-buahan yang dicontohkan prajurit ke masyarakat dapat membantu masyarakat dalam memanfaatkan lahan mereka agar produktif.

"Selain itu juga untuk ikut serta mendukung program ketahanan pangan nasional yang digagas pemerintah sehingga diharapkan nanti dapat memenuhi kebutuhan sayur mayur bagi masyarakat di wilayah Papua ini. Apabila diolah dengan baik sehingga dapat mengatasi kebutuhan pangan bagi masyarakat," kata alumni Akademi Militer 2004 ARUPADATU itu.

Baca: Pos Senyum Pasukan Pandawa Kostrad TNI di Nduga Papua Diserbu Warga, 30 Menit Sembako Ludes

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya