Innalillahi, Pratu Agung Satgas Marinir TNI AL Tewas Diterjang Timah Panas Teroris OPM di Papua
- Instagram/@marinir_tni_al
Papua – Innalillahi waa innailaihi rajiun... Kabar duka kembali datang dari prajurit TNI yang menjalankan tugas mulia di wilayah Papua Pegunungan.
Pratu Agung Pamuji, Anggota Satgas Pamtas Mobile RI-PNG Batalyon Infanteri (Yonif) 7/Marinir TNI AL wafat pada hari Senin, 21 Agustus 2023 kemarin.
Pratu Agung Pamuji tewas terkena peluru tajam Kelompok Separatis Teroris (KST) Papua atau yang dikenal dengan sebutan Organisasi Papua Merdeka (OPM) di wilayah Distrik Dekai, Yahukimo, Papua Pegunungan.
Kelompok separatis bersenjata OPM Papua pada hari Senin siang, sekitar pukul 11.02 WIT telah melakukan penyerangan ke Pos Satgas Distrik Dekai, Yahukimo Pamtas Mobile RI-PNG. Kontak tembak antara prajurit Marinir TNI AL yang tengah bertugas menjaga wilayah perbatasan antara Republik Indonesia dengan Papua Nugini (PNG) pun tak terhindarkan hingga menyebabkan salah satu prajurit Marinir TNI AL atas nama Pratu Agung Pamuji gugur karena luka tembak.
Kapendam XVII/Cenderawasih Letkol Inf Johanis Parinussa membenarkan kabar gugurnya prajurit Marinir TNI AL tersebut.
"Akibat penyerangan tersebut satu prajurit anggota Satgas Pamtas Mobile RI-PNG Yonif 7/ Marinir atas nama Pratu Agung Pamuji gugur dengan luka tembak pada bagian kepala," kata Letkol Inf Johanis Parinussa dalam keterangan resminya yang dilansir VIVA Militer, Selasa, 22 Agustus 2023.
Kapendam XVII/Cenderawasih menyampaikan, kontak tembak tersebut terjadi pada saat personel Satgas melaksanakan jaga Pos. Kemudian tiba-tiba mendapat serangan tembakan dari Kelompok KST Yahukimo.
Korban tembak yang dievakuasi tiba di RSUD Dekai dan langsung mendapatkan penanganan medis. Pada pukul 12.40 WIT, tenaga medis RSUD Dekai menyatakan Personel Satgas Pamtas Mobile RI-PNG Yonif 7/Marinir korban luka tembak dinyatakan gugur.
"Saat ini sedang menunggu proses evakuasi menuju Sorong Provinsi Papua Barat Daya. Jenasah akan di semayamkan di Sorong," ujar Kapendam Cenderawasih.
Lebih jauh Letkol Inf Johanis menyampaikan, bahwa pada tanggal 23 Agustus 2023 jenazah almarhum Pratu Agung Pamuji akan diberangkatkan ke Jakarta dengan menggunakan pesawat Batik Air pukul 10.45 WIT dan diperkirakan landing di Bandara Soekarno Hatta pada pukul 12.35 WIB. Kemudian akan dibawa ke kampung halamannya di Grobogan, Jawa Tengah.
