Nyali Besar, Dokter Pasukan Pandawa Kostrad TNI Masuk ke Daerah Horor Teror OPM

VIVA Militer: Pak Dokter Satgas Yonif MR 411 di Kampung, Nongolait, Nduga.
Sumber :
  • Yonif MR 411 Pandawa

VIVA – Kamis siang prajurit TNI bergerak masuk ke salah satu wilayah yang selama ini menjadi tempat bergentayangannya Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) OPM menebar teror, mengganggu keamanan.

Rudal Nuklir Korut Diduga Masuk ke Rusia Lewat Darat

Wilayah itu bernama Kampung Nongolait, letaknya di pedalaman Provinsi Papua Pegunungan, tepatnya di Distrik Kenyam, Kabupaten Nduga.

Prajurit TNI yang masuk ke Kampung Nongolait itu merupakan Satuan Tugas Mobile Batalyon Infanteri (Yonif) Mekanis Raider 411/Pandawa, Kostrad, TNI Angkatan Darat.

Bom Buatan Indonesia Mengudara di Vietnam

Berdasarkan siaran resmi Satgas Yonif MR 411/Pandawa yang diterima VIVA Militer, pergerakan para kesatria Divisi Infanteri 2 Kostrad ke kampung ini adalah untuk mengatasi kesulitan hidup masyarakat, terutama masalah kesehatan.

Menurut Komandan Satgas Yonif MR 411/Pandawa, Letnan Kolonel Inf Subandi alias Bang Alex, walau harus masuk ke salah satu wilayah yang sangat rawan dan berbahaya gangguan OPM, tapi karena dengan niat yang tulus atas dasar kemanusiaan, tak sedikitpun nyali Pasukan Pandawa ciut.

Komandan PMPP TNI Sematkan Baret Biru UN Kepada 22 Prajurit Pilihan Satgas Level II Hospital UNIFIL

"Untuk pertama kalinya kegiatan teritorial dilaksanakan di wilayah yang rawan dari gangguan kelompok KKB, tapi kami yakini bahwa kami datang dengan hati yang tulus untuk menebar kebaikan bagi semua, hari ini kami buktikan wujud kasih sayang kami Pasukan Pandawa Kostrad kepada anak-anak generasi muda penerus dari Bumi Papua," kata Letkol Inf Subandi.

Di Kampung Nongoliat, Pasukan Pandawa mendatangi Sekolah Minggu Kingmi Yehuda. Di sana sudah banyak warga terutama anak-anak menyambut dengan penuh suka cita. Maklum saja wilayah nyaris tak tersentuh pelayanan kesehatan yang layak.

Letnan Satu Ckm  dr Randi Kusuma Elvandri yang dijuluki Pak Dokter Satgas dan tim Pos Komando Taktis Pandawa mulai menyapa anak-anak. Kemudian prajurit membagikan baju baru kepada anak-anak.

Lalu mulailah Pak Dokter beraksi, ransel besar berlogo palang merah dibuka, peralatan medis pun dikeluarkan. Selanjutnya Pak Dokter mulai asyik memeriksa kesehatan anak-anak.

Jika dalam pemeriksaan ada anak yang sakit. Langsung diberikan tindakan medis lanjutan. Dan anak yang fit mendapatkan vitamin untuk membantu proses tumbuh kembangnya.

Pendeta Wemus Gwijangge yang mendampingi Pasukan Pandawa sangat kagum dengan apa yang telah dilakukan Satgas Yonif MR 411 Kostrad.

"Terima kasih Satgas TNI sudah datang dan memberikan pelayanan kesehatan kepada anak-anak kami, kami semua," kata Wemus.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya