Kisah Mayjen TNI Kunto dan Letkol Ritonga di Malam Sebelum Anjing Raider 300 Temukan Jenazah Yayah

VIVA Militer: Naura dan prajurit TNI Yonif Raider 300 di lokasi longsor.
Sumber :
  • Yonif Raider 300/Brajawijaya

VIVA – Ada sebuah kisah luar biasa di balik bencana tanah longsor yang menerjang Kampung Lembur Tengah, Desa Sukanagara, Kecamatan Pandey, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

Demi Anak Kolong, Junior Roberts Rela Jalani Latihan Fisik Keras di Asrama Militer

Jadi ceritanya ketika itu pada Sabtu siang, 8 Juli 2023, tebing di Kampung Lembur Tengah mendadak longsor. Longsoran tanah menimpa seorang ibu bernama Yayah. Korban tak sempat menyelamatkan diri karena ketika itu ia sedang cuci piring dan tak menyadari bakal terjadi longsor.

Tim SAR pun turun tangan ke lokasi untuk melakukan pencarian Yayah, harapannya tentulah korban bisa ditemukan dalam kondisi selamat. Namun, dua hari pencarian, wanita berusia 53 tahun itu tak juga berhasil ditemukan.

Kasdam Pattimura dan Brigjen TNI Antoninho Tutup TMMD Ke-122 di Kodim Tual

VIVA Militer: Naura dan prajurit TNI Yonif Raider 300 di lokasi longsor.

Photo :
  • Yonif Raider 300/Brajawijaya

Kesulitan yang dialami tim SAR dalam melakukan pencarian korban ternyata sampai ke Panglima Komando Daerah Militer (Kodam) III/Siliwangi, Mayor Jenderal TNI Kunto Arief Wibowo.

Siap-siap, Episode Tiga Balas Dendam Iran ke Israel

Pada Minggu malam 9 Juli 2023 sekira pukul 20:00 WIB, Pangdam III/Siliwangi tiba-tiba saja menelepon Komandan Batalyon Infanteri Raider 300/Brajawijaya, Letnan Kolonel Inf Afri Swandi Ritonga.

Ketika sambungan telepon berlangsung, Letkol Inf Afri Swandi Ritonga sedang tidak berada di markas mereka di Cianjur. Tapi sedang memimpin pasukan Yonif Raider 300/Brajawijaya di pedalaman Papua.

VIVA Militer: Naura dan prajurit TNI Yonif Raider 300 di lokasi longsor.

Photo :
  • Yonif Raider 300/Brajawijaya

Sebab memang batalyon tempur andalan Kodam Siliwangi ini sedang melaksanakan operasi TNI Angkatan Darat dalam Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas) Mobile Pamtas RI-Papua Nugini.

Berdasarkan siaran resmi Yonif Raider 300/BJW dilansir VIVA Militer, Selasa 11 Juli 2023, kepada Letkol Inf Afri Swandi Ritonga, Pangdam memerintahkan agar membantu pencarian korban.

Mendapat perintah itu, Letkol Inf Afri Swandi Ritonga langsung berkoordinasi dengan Komandan Kodim 0611/Garut, Letkol Czi Dhanisworo. Dan menyatakan bahwa Yonif Raider 300/Bjw akan mengerahkan personel untuk bergabung dengan prajurit TNI Kodim Garut dalam operasi SAR longsor.

VIVA Militer: Naura dan prajurit TNI Yonif Raider 300 di lokasi longsor.

Photo :
  • Yonif Raider 300/Brajawijaya

"Adapun tim yang BKO ke Kodim 0611 Garut adalah 4 orang personel Yonif Raider 300/Bjw, dua ekor Doggy K-9 Raider 300 yaitu Naura dan Kout. Dalam pencarian tersebut Naura dan Kout bahu membahu secara bersamaan mencari korban di lokasi longsor," kata Letkol Inf Afri Swandi Ritonga.

Senin pagi, 10 Juli 2023, prajurit Yonif Raider 300/BJw dan dua ekor anjing K-9 sudah tiba di lokasi bencana. Naura dan Kout pun langsung dikerahkan untuk menyisir longsor guna mendeteksi keberadaan korban. Dan tak berapa lama, Naura berhasil menemukan titik korban tertimbun.

"Alhamdulillah, Naura Doggy K-9 Raider 300/Bjw menemukan titik di mana jenazah korban tertimbun. Selanjutnya dari titik tersebut personel yang mencari jenazah menggali dengan alat berat yaitu beko sehingga jenazah ditemukan," kata lulusan Akademi Militer (Akmil) 2004 ARUPADATU itu.

Baca: Kolonel Bayu, Komandan Kopaska TNI Jakarta yang Baru Ternyata Pernah Alami Peristiwa Langka di Hutan

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya