Tiga Jenderal TNI Pemegang Tongkat Komando Operasi di Daerah Papua di Mutasi
- Penrem 172/PWY
VIVA – Panglima TNI Laksamana Yudo Margono baru saja melakukan mutasi dan rotasi secara besar-besaran di lingkungan militer Indonesia.
Tak tanggung-tanggung, 172 Perwira TNI dari tiga matra di mutasi oleh Panglima TNI Yudo Margono untuk menyegarkan organisasi.
Pergantian jabatan atau rotasi itu dikeluarkan berdasarkan Surat Keputusan nomor 426/IV/2003 yang diterbitkan tertanggal 27 April 2023.
Dilansir VIVA Militer dari dokumen resmi TNI, Kamis, 4 Mei 2023, dari 172 Perwira TNI yang dimutasi, ada tiga jenderal TNI AD pemegang tongkat komando di daerah operasi Papua yang turut dimutasi oleh Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono.
Ketiga jenderal TNI AD yang memegang tongkat komando operasi di daerah rawan Papua itu adalah Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) III, Panglima Kodam XVII/Cenderawasih, dan Komandan Korem 172/PWY yang terletak di wilayah Abepura, Papua.
Pangkogabwilhan III dari Letjen TNI I Nyoman Cantiasa dimutasi oleh Panglima TNI Yudo Margono untuk menempati posisi barunya sebagai Koorsahli Kasad. Sementara, Mayjen TNI Agus Suhardi yang sebelumnya menempati posisi Asops Panglima TNI dipercaya menggantikan Letjen TNI I Nyoman Cantiasa sebagai Pangkogabwilhan III.
Kemudian, Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Muhammad Saleh Mustafa diganti oleh Mayjen TNI Izak yang sebelumnya menjabat sebagai Kas Kogabwilhan III. Sementara, Mayjen TNI Muhammad Saleh Mustafa kini dipercaya untuk menempati jabatan barunya sebagai Pa Sahli Kasad Bid. Sosbudkum HAM dan Narkoba.
Lalu, Danrem 172/Pwy Brigjen TNI J.O. Sembiring digantikan oleh Kolonel Inf Dedy Hardono yang sebelumnya menjabat sebagai Pamen Denmabesad. Sementara itu, Brigjen TNI J.O. Sembiring dipercaya untuk menempati posisi barunya sebagai Pa Sahli Tk.II Kasad Bid.Sosbud.
Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni Hilang Usai Kontak Tembak dengan KKB, TNI Bantu Pencarian
Operasi pencarian itu tidak hanya melibatkan personel gabungan dari dua Batalyon Infanteri, melainkan personel Polres Teluk Bintuni dengan lokasi sasaran Distrik Moskona
