219 Perwira Dimutasi Panglima TNI, Laksma Julius Melesat Jadi Kapuspen
- Istimewa/Viva Militer
VIVA – Panglima TNI Laksamana Yudo Margono kembali melakukan mutasi ratusan perwira tinggi dan menengah di tiga matra yakni, Angkatan Darat (AD), Angkatan Laut (AL), dan Angkatan Udara (AU). Tidak tanggung-tanggung, kali ini tercatat sebanyak 219 prajurit TNI dari tiga matra yang mengalami perubahan posisi.
Dari informasi yang diperoleh VIVA Militer, Jum'at, 31 Maret 2023, perombakan atau mutasi para perwira TNI itu dilakukan berdasarkan Surat Keputusan Panglima Tentara Nasional Indonesia Nomor Kep/338/III/2023 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan Dalam Jabatan di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia yang ditandatangani pada tanggal 29 Maret 2023 lalu.
Dari 219 Perwira TNI yang mengalami pergantian posisi, diantaranya adalah Laksmana Pertama (Laksma) TNI Julius Widjojono.
Laksma TNI Julius yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Dinas Penerangan Angkatan Laut (Kadispenal), kini melesat menjadi Kepala Pusat Penerangan Tentara Nasional Indonesia (Kapuspen TNI) menggantikan Laksda TNI Kisdiyanto.
Dengan demikian, dalam waktu dekat ini, Laksma TNI Julius Widjojono akan naik pangkat dari bintang satu menjadi bintang dua atau Laksamana Muda (Laksda) TNI.
Sementara itu, Laksda TNI Kisdiyanto akan menempati posisi barunya sebagai Tenaga Ahli Pengkaji Bid Politik Lemhannas.
Selain itu, dalam keputusan itu, Panglima TNI Yudo juga mengganti Komandan Jenderal (Danjen) Komando Pasukan Khusus (Kopassus) Mayjen TNI Iwan Setiawan dengan Brigjen Deddy Suryadi yang sebelumnya menjabat Kasdam IV/Diponegoro.
Mayjen TNI Iwan Setiawan dipercaya Panglima TNI untuk memegang tongkat komando Kodam XII/Tanjungpura sebagai Panglima Kodam Tanjungpura.
Selain itu, Panglima TNI juga merotasi Danlanud Atang Sendjaja dari Marsekal Pertama (Marsma) TNI Suliono kepada Kolonel Pnb M Taufiq yang sebelumnya menjabat sebagai Dirjian Air Power Seskou.
Sedangkan Marsma TNI Suliono selanjutnya akan menempati posisi barunya sebagai Dirjian Kodiklatau.
Yudo juga mengganti Dirjen Pothan Kemhan dari Mayjen Dadang Hendra Yudha kepada Mayjen Mohammad Fadjar.
Dadang akan memasuki masa pensiun, sementara Fadjar sebelumnya adalah Ketua Lembaga Penjamin Mutu dan Pengembangan Pelajaran Unhan.