Cium Bendera Perang, Pasukan Yudha Sakti TNI Bergerak Masuk Papua
- Yonif 133/Yudha Sakti
VIVA – Akhirnya Tentara Nasional Indonesia memberangkatkan pasukan tempur Batalyon Infanteri 133/Yudha Sakti, Komando Daerah Militer I Bukit Barisan, untuk melaksanakan operasi ke tanah Papua.
Pasukan Yonif 133/Yudha Sakti resmi bergerak masuk Papua setelah dilaksanakan upacara pelepasan di markas mereka di Siteba, Kota Padang, Sumatera Barat.
Dalam upacara itu, dilaksanakan tradisi satuan, yaitu penciuman tunggul atau pataka Yonif 133/Yudha Sakti. Seluruh prajurit TNI yang terlibat dalam operasi ke Papua secara bergantian satu persatu mencium bendera perang dimulai dari komandannya.
Berdasarkan siaran resmi Yonif 133/Sakti dilansir VIVA Militer, Kamis 16 Maret 2023, dalam penugasan kali ini, ada sebanyak 400 prajurit TNI yang dilibatkan.
Di bawah pimpinan Letnan Kolonel Inf Andhika Ganessakti, pasukan kebanggaan masyarakat Minang itu akan bertugas dalam Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan RI-Papua Nugini.
"Kami menyadari bahwa sewaktu waktu kami akan dipanggil, untuk melaksanakan tugas, di tempat-tempat berbahaya, terpencil, jauh dari keluarga dan orang-orang yang kami cintai. Dengan pertolongan dan bimbingan Tuhan kami yakin akan mampu mengatasi perasaan takut dan akan berhasil," kata Letkol Inf Andhika saat membacakan ikrar.
Perlu diketahui, bukan kali ini saja pasukan Yudha Sakti meninggalkan markas untuk melaksanakan operasi. Mereka sudah pernah dipercaya TNI untuk melaksanakan operasi di berbagai wilayah berbahaya. Tercatat Yonif 133/YS pernah dikerahkan dalam Operasi Penumpasan GAM di Aceh, lalu pernah juga diberangkatkan ke Maluku.
Baca: Bupati Cantik Kabur Ketakutan Lihat Prajurit Kostrad TNI Gorok Leher dan Sayat Lidah