OPM Pimpinan Egianus Kogoya Sandera Pilot Susi Air Asal Selandia Baru, TNI-Polri Buru ke Hutan Papua
- Penrem 172/PWY
VIVA – Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Organisasi Papua Merdeka (OPM) kembali berulah. Pagi tadi mereka telah membakar sebuah pesawat milik maskapai Susi Air dengan nomor penerbangan SI 9368 di Bandara Paro, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan.
Tidak hanya membakar pesawat, kelompok separatis teroris OPM itu dikabarkan telah menyandera pilot yang merupakan warga kebangsaan Selandia Baru, yaitu Philips Max Marthin serta lima orang penumpang pesawat Susi Air SI 9368 yang baru landing di Bandara Paro setelah take off dari Bandara Mozes Kilangin, Kabupaten Mimika.
Komadan Korem 172/PWY Brigjen TNI J.O. Sembiring mengatakan, bahwa pelaku pembakaran pesawat Susi Air diduga kuat dilakukan oleh kelompok OPM pimpinan Egianus Kogoya yang bermarkas di wilayah pegunungan Nduga, Papua Pegunungan.
"Pelaku pembakaran diduga kuat dilakukan oleh Kelompok Keparatis Teroris (KST) pimpinan Egianus Kogoya," kata Danrem 172/PWY Brigjen TNI J.O. Sembiring dalam keterangan resminya yang diterima VIVA Militer, Selasa, 7 Februari 2023.
Terkait dengan kondisi pilot yang merupakan warga negara asing dan lima orang penumpang pesawat lainnya, Brigjen TNI J.O. Sembiring belum dapat memastikan kondisi mereka saat ini.
Hanya saja, jenderal bintang satu yang dibesarkan oleh Korps Baret Merah TNI Angkatan Darat itu menegaskan, jajarannya bersama Polri akan memburu kelompok OPM yang telah membuat onar dengan cara membakar pesawat dan menyandera para penumpang pesawat tersebut.
"Untuk kondisi Pilot dan Co Pilot kami belum bisa memastikan. Namun kita doakan semoga mereka selamat," ujarnya.
Semantara itu, di tempat terpisah, Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo mengatakan, bahwa pihaknya telah mengerahkan Satgas Cartenz yang terdiri dari aparat gabungan TNI-Polri untuk mencari para korban yang diduga telah dibawa oleh kelompok KKB di Papua.
"Terkait dengan perkembangan pilot dan penumpang yang diamankan oleh KKB, saat ini memang sedang dalam proses pencarian oleh tim gabungan dari satgas Damai Cartenz. Satgas Damai Cartenz saat ini sedang melakukan operasi pencarian, untuk hasilnya nanti akan kita komunikasikan," kata Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit di hadapan awak media di Istana Negara, Jakarta.