Speed Boat Terbalik,Kapal Perang TNI AL Berhasil Temukan Serma Wiyoto Terombang-ambing di Laut Papua
- Dispen Koarmada III
VIVA – Sebuah kapal Speed Boat yang ditumpangi oleh rombongan Plh Danramil 1709-05/Wartas Serma Wiyoto mengalami kecelakaan di sekitar perairan Serui, Kabuapten Kepulauan Yapen, Papua pada hari Sabtu malam, 7 Januari 2023.Â
Speed Boat Jolor JT yang berangkat dari Pelabuhan Rakyat Jembatan 3000, Jl. Diponegoro, Distrik Yapen Selatan, Kabupaten Kepulauan Yapen menuju Kp. Barapasi, Distrik Wartas, Kabupaten Memberamo Raya, Papua itu dikabarkan terbalik dan tenggelam karena cuaca ekstrim yang terjadi di sekitar perairan Serui, Kabupaten Kepulauan Yapen, Papua.
Prajurit TNI Angkatan Laut dari jajaran Koarmada III Sorong yang mendapatkan kabar terjadinya laka laut di wilayah perairan Papua itu kemudian langsung bergerak cepat dengan mengerahkan KRI Albakora-867 yang saat itu sedang melaksanakan operasi Perisai Nusa-23 BKO Guskamla Koarmada III di wilayah Papua.
Kapal perang TNI AL yang dikomandani oleh Mayor Laut (P) Romi Iskandar Hasibuan itu pun langsung merespon informasi tersebut dengan mengarahkan KRI Albakora-867 ke titik koordinat tenggelamnya kapal yang membawa 14 orang penumpang tersebut.Â
"Pada hari Minggu 08 Januari 2023 pukul 11.00 WIT KRI Albakora–867 menerima informasi kecelakaan Laut dari Guskamla Koarmada III selanjutnya bergerak menuju lokasi di kepulauan Warupen," kata Kadispen Koarmada III/ Kolonel Laut (KH) R Doni Kundrat dalam keterangan resminya yang diterima VIVA Militer, Minggu malam, 8 Januari 2023.
Kemudian, lanjut Kadispen Koarmada III Sorong, sekitar pukul 15.00 WIT awak KRI Albakora-867 berhasil menemukan sejumlah barang-barang yang mengapung di laut yang diduga milik para penumpang kapal Speed Boat Jolor JT. Operasi pencarian atau SAR terhadap korban pun terus dilakukan di sekitar perairan tersebut.
Pada pukul 16.28 WIT awak KRI Albakora-867 melihat kontak orang yang mengapung dengan melambaikan tangan ke arah KRI. Dengan cepat, para prajurit TNI Angkatan Laut langsung menurunkan sekoci dari atas KRI Albakora-867, dan menghampiri orang tersebut yang sudah dalam kondisi lemas karena terombang-ambing di laut lepas lebih dari 20 jam.
"Selanjutnya mengevakuasi dan menyelamatkan seseorang yang bernama Serma Wiyoto (PLH Danramil) yang terapung-apung di tengah laut dalam keadaan hidup dengan kondisi kulit yang sudah melepuh akibat teombang-ambing di laut selama berjam-jam," katanya.
Kadispen Koarmada III Sorong menambahkan, setelah dievakuasi ke atas KRI Albakora-867, korban yang belakangan diketahui seorang prajurit TNI Angkatan Darat yang saat ini menjabat sebagai Plh Danramil 1709-05 yang bernama Serma Wiyoto langsung dibawa ke daratan untuk mendapatkan perawatan medis.
Lebih jauh dijelaskan, di lokasi berbeda, juga telah ditemukan beberapa orang terdampar di perairan Pulau Kurudu, Distrik Yapen Timur Kabupaten Kepulauan Yapen oleh Kapal Jolor yang mau berangkat menuju Kp. Gesa Kabupaten Memberamo Raya. Selain itu, juga  ditemukan 9 orang penumpang speed boat dan 2 diantaranya anggota Kodim 1709/Yawa, satu orang selamat dan satu orang meninggal dunia atas nama Serda Arafat.