Serbuan Pasukan Macan Loreng Kostrad TNI ke Gereja di Kenyam, Lonceng Pun Akhirnya Berbunyi
- Yonif Raider 514/Sabbada Yudha
VIVA – Perayaan Natal 2022 di sejumlah gereja di Distrik Kenyam, Kabupaten Nduga, Provinsi Papua Pegunungan terasa berbeda dari tahun-tahun sebelumnya.
Jemaat gereja kali ini bisa mendengar bunyi lonceng tanda ibadah untuk pertama kalinya dalam sepanjang sejarah gereja itu berdiri. Peristiwa terjadi di dua gereja, yaitu Gereja Baptis dan Gereja Kingmi Yehuda.
Bagaimana kedua gereja itu akhirnya bisa memiliki lonceng?.
Beberapa waktu, sebelum perayaan Natal berlangsung, Komandan Satuan Tugas Batalyon Infanteri Raider 514/Sabbada Yudha, Kostrad, TNI Angkatan Darat, Letnan Kolonel Inf Rinto Wijaya mendapat laporan dari pasukannya yang telah melakukan serbuan ibadah tentang kondisi gereja-gereja di wilayah Ibukota Kenyam.
Berdasarkan siaran resmi yang diterima VIVA Militer, Senin 26 Desember 2022, dalam laporan itu disebutkan bahwa ada sejumlah gereja di Kenyam yang fasilitasnya kurang lengkap karena tak memiliki lonceng. Selain itu juga belum memiliki pohon Natal.
Atas dasar kemanusiaan, akhirnya Letkol Inf Rinto Wijaya tergerak memberikan bantun. Pasukan Macan Bondowoso pun digerakkan untuk melakukan serbuan teritorial pembangunan menara gereja. Akhirnya terpilih kedua gereja ini.
Singkat cerita menara pun berdiri kokoh berikut sebuah lonceng di samping bangunan Gereja Baptis dan Gereja Kingmi Yehuda. Dan sebuah pohon Natal sederhana lengkap dengan berbagai hiasan Natal pun menghiasi gereja.
Ketua Majelis Gereja Baptis, Selius Wenda dan Ketua Majelis Gereja Kingmi Yehuda, Ikonus Gwijangge terlihat sangat bahagia dan senang atas hadiah Natal tak terduga yang diberikan Satgas Yonif Raider 514/SY itu. Begitu juga dengan jemaat yang datang ke kedua gereja itu.
"Terima kasih Komandan, dengan diberikannya lonceng dan pohon Natal ini semakin melengkapi jalannya kegiatan ibadah yang kami jalani," kata Ikonus Gwijangge saat menerima hadiah Natal itu.
Perlu diketahui, Yonif Raider 514/SY merupakan Pasukan Pemukul Reaksi Cepat Lintas Medan yang dimiliki Divisi Infanteri 2 Kostrad. Batalyon yang pernah dilibatkan untuk operasi militer menumpas pemberontakan DI/ TII Kahar Muzakar berada di bawah komando Brigade Infanteri Raider 9/Dharaka Yudha.