Sejarah Fenomenal Hantu Laut Marinir di TNI Angkatan Laut Berpotensi Pecah di Tangan Jokowi

VIVA Militer: Presiden Joko Widodo
Sumber :

VIVA – Seluruh Indonesia mungkin orang sudah tahu, bahwa Laksamana Yudo Margono bakal segera menduduki kursi Panglima TNI yang ke-22 menggantikan Jenderal Andika Perkasa yang segera memasuki usai purna bhakti.

Antisipasi Bencana Nasional, Pangkogabwilhan II Cek Kesiapan Pasukan PRCPB Yonzipur 10 Kostrad

Namun, yang hangat jadi perbincangan saat ini adalah soal siapa sosok perwira tinggi TNI Angkatan Laut penyandang bintang 3 yang bakal dipercaya Presiden Joko Widodo untuk mengisi jabatan Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL).

Yudo Margono sendiri beberapa waktu lalu telah mengungkapkan syarat utama dari calon penggantinya, yaitu haruslah berpangkat Laksamana Madya atau juga Letnan Jenderal. Tanpa menyebutkan siapa sosoknya.

4 Kapal Perang Terlibat Dalam Latma Helang Laut Antara TNI AL dan Royal Brunei Navy di Laut Jawa

VIVA Militer: Letjen TNI Mar SHRT

Photo :

Saat ini ada 9 perwira tinggi TNI AL yang memenuhi syarat kepangkatan, 7 pati berasal dari korps pelaut dan dua pati dari Korps Marinir.

Kabar Duka TNI, Kolonel Leonardo Meninggal Dunia

Penentuan siapa KSAL pengganti Laksamana Yudo Margono memang adalah hak prerogatif dari Presiden RI, Joko Widodo. Hanya saja tentu harus ada nama-nama yang diajukan sebagai bahan pertimbangan bagi presiden untuk menentukan pilihannya.

Dari catatan VIVA Militer, jika berkaca pada sejarah, tentunya peluang dua jenderal Marinir untuk bisa menjadi orang nomor satu di tubuh matra laut sangat tipis. Karena, entah kenapa sejak TNI AL pertama berdiri sampai saat ini, ada sebuah tradisi yang cukup aneh. Karena 27 orang yang pernah jadi semua KSAL yang ditunjuk tidak ada yang berasal dari Korps Baret Ungu.

VIVA Militer: Letjen TNI Mar BS.

Photo :

Hanya saja jika berbicara tentang hak dan kemampuan, tentunya kedua jenderal bintang tiga Marinir memiliki peluang yang sama dengan 7 Laksamana Madya.

Dua jenderal hantu laut yang memiliki kans kuat untuk menggantikan Laksamana TNI Yudo Margono adalah Letjen TNI Mar Bambang Suswantono yang saat ini menjabat Irjen TNI dan Komandan Kodiklatal, Letjen TNI Mar Suhartono.

Baik Letjen TNI Mar Bambang Suswantono, maupun Letjen TNI Mar Suhartono memiliki rekam jejak militer yang luar biasa lho. Selain itu keduanya juga sama-sama pernah menjadi komandan perisai hidup presiden. Jadi keduanya sama-sama pernah menjabat Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres).

VIVA Militer: Letjen TNI Mar SHRT

Photo :

Final dari semua kisah calon KSAL pengganti Laksamana TNI Yudo Margono ini sekarang ada di tangan Jokowi. Andaikan Presiden memutuskan salah satu dari dua jenderal Korps Marinir untuk menjabat KSAL, maka dipastikan sebuah sejarah fenomenal Marinir di TNI Angkatan Laut akan pecah.

Karena untuk pertama kalinya dalam sejarah militer Indonesia, ada seorang KSAL yang berasal dari Korp Marinir. Selain itu sejarah emas juga akan tercipta, dimana untuk pertama kalinya ada  seorang Marinir yang menyandang bintang empat di pundaknya.

Baca: Pejabat Kodam Jaya yang Diganti Kolonel Harapan Tua Ternyata Intel Andalan TNI

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya