Tak Gentar, Panglima Kostrad TNI Masuk ke Daerah Rawan Papua Pegunungan
- Yonif Raider 321/Galuh Taruna
VIVA – Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat, Letnan Jenderal TNI Maruli Simanjuntak baru saja melakukan perjalanan jauh menembus belantara Papua, demi menemui pasukannya yang sedang melaksanakan tugas operasi di pegunungan.
Tanpa gentar, perwira tinggi TNI penyandang 3 bintang emas militer itu menembus belantara Papua untuk melihat langsung kondisi dari prajurit TNI Satuan Tugas Organik Batalyon Infanteri Raider 321/Galuh Taruna.
Berdasarkan siaran resmi Penerangan Yonif 321/Galuh Taruna dilansir VIVA Militer, Rabu 7 Desember 2022, Letjen TNI Maruli Simanjuntak datang ke Kabupaten Jayawijaya melalui Bandar Udara Wamena. Beliau datang bersama tim Pengendali dan Pengawasan Operasi (Dalwasops).
Lokasi pertama yang didatangi Letjen TNI Maruli adalah Pos Satgas Yonif Raider 321/Galuh Taruna, Kostrad yang terletak Distrik Napua. Di pos itu, ia memberikan pengarahan kepada seluruh jajaran Pos Satgas Yonif Raider 321/GT, Kostrad yang berada di wilayah pegunungan tengah, Kabupaten Nduga, Papua melalui video conference.
Selain itu, Pangkostrad juga melihat langsung jual beli hasil bumi masyarkat di Kampung Putagaima, Distrik Asotipo, Di tempat itu juga ia mengikuti prosesi bakar batu dan membagikan bantuan kebutuhan pokok.
Kemudian, Letjen TNI Maruli menyempatkan diri untuk melihat kondisi kebun kopi dan menanam bibit kopi di Kampung Yagara Distrik Walesi. Kemudian ia juga meninjau perkebunan tomat, penangkaran ikan dan pengolahan madu di Kampung Mulima, Distrik Libarek
Panglima Kostrad mengapresiasi apa yang telah diperbuat prajurit TNI Satgas Organik Yonif Raider 321/GT di daerah operasi. Beliau mengaku bangga dan berterima kasih kepada pasukan karena telah berhasil dan bertugas dengan maksimal dalam menjalankan tugas teritorial terhadap masyarakat dengan baik.
Pada kesempatan itu, Pangkostrad berpesan kepada seluruh prajurit agar senantiasa semangat dalam bertugas, bijak dan hindari segala bentuk pelanggaran sekecil apapun yang dapat mencoreng nama baik TNI Angkatan Darat.
"Jaga faktor keamanan, tingkatkan kewaspadaan dan jangan lengah terhadap masyarakat sekitar serta laksanakan protap-protap yang telah menjadi ketentuan dan memanfaatkan teknologi," ujar Letjen TNI Maruli.
Baca: Nyali Besar, Jenderal Bobby Tembus Sarang OPM Demi Temui Pasukan Tengkorak Kostrad TNI