Data Korban Gempa Cianjur Kodim 0608: Delapan Meninggal Dunia, Rumah Prajurit TNI Hancur
- Kodim 0608 Cianjur
VIVA – Tentara Nasional Indonesia (TNI) terus bergerak memberikan pertolongan atas korban dari bencana alam gempabumi 5,6 Skala Richter yang mengguncang wilayah Cianjur, Jawa Bart, Senin siang 21 November 2022.
Berdasarkan siaran resmi Penerangan Komando Distrik Militer (Kodim) 0608/Cianjur dilansir VIVA Militer, data sementara tercatat ada sebanyak delapan orang warga yang meninggal dunia dalam bencana alam itu.
Delapan korban meninggal dunia itu antara lain, satu orang warga Koramil 01/Kota atas nama Kuryanti Nadehatno. Korban merupakan guru SMP dengan alamat di Perum gadung Permai Blok A1, nomor 10 RT 001 /016, Kecamatan Karang Tengah, Kabupaten Cianjur.
Lalu satu warga wilayah Koramil 03/Cibeber, korban warga Kampung Pojok, RT 04/)6, Desa Mayak, Kecamatan Cibeber. Korban meninggal karena sakit jantung.
Kemudian 6 korban meninggal di wilayah Koramil 02/Warung Kondang yaitu di TPA Izuddin Ayyasin, Kampung Cibeleng Hilir, Desa Cikancana, Kecamatan Gegbrong. Yaitu: Kiandra Alfatih (6 tahun); Surya (8 tahun), Askiya (8 tahun), Yasir Alfariji ( 2 tahun) dan dua korban belum diketahui namanya karena meninggal di RSUD Cianjur.
Sementara itu, gempa bumi juga menyebabkan rumah seorang prajurit TNI Angkatan Darat mengalami kerusakan. Rumah itu milik prajurit TNI yang bertugas di Koramil 09/Ciranjang, yakni Sersan Kepala Sahudin.
Rumah Serka Sahudin yang beralamat di Kampung Ciajang, RT 02/01, Desa Sirna Galih, Kecamatan Cilaku, mengalami kerusakan dinding dalam bangunan runtuh. Peralatan rumah tangga yang ada di dalamnya pecah hancur.
Sampai saat ini penyelamatan dan pendataan korban gempa Cianjur masih terus dilakukan prajurit TNI Kodim 0608/Cianjur, dan setiap perubahan data akan disiarkan secara resmi.