Aksi Menegangkan Prajurit Marinir TNI saat Pria China Bikin Gempar Laut Jakarta
- Penerangan Pasmar 1
VIVA – Prajurit Korps Marinir TNI Angkatan Laut baru saja berhasil menyelamatkan nyawa Warga Negara Asing (WNA) China yang nekat bunuh diri dengan cara menceburkan diri ke laut di Objek Vital Nasional Terminal (JICT) II Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Berdasarkan siaran resmi Pasukan Marinir 1 dilansir VIVA Militer, peristiwa itu terjadi Jumat siang 11 November 2022. Jadi saat itu pasukan hantu laut Korps Marinir dari tim Quick Respon Force (QRF) Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan (Yonmarhanlan) III sedang melaksanakan pengamanan terhadap Kapal Rumah Sakit China (Ark Peace - 866) yang sedang sandar untuk melaksanakan bakti sosial pengobatan gratis bagi warga Indonesia.
VIVA Militer: Prajurit Marinir saat selamatkanya nyawa WNA China di Laut Jakarta
- Penerangan Pasmar 1
Tiba-tiba saja seorang pria China yang belakangan diketahui bernama Lei Huibin nekat menceburkan diri ke laut. Melihat kejadian itu, prajurit Marinir langsung bertindak cepat. Mereka melompat menggapai tubuh pria itu untuk diselamatkan.
Aksi penyelamatan berlangsung dramatis, karena saat itu di lokasi tidak ada peralatan penyelamatan. Prajurit Marinir benar-benar terjun dengan mengandalkan kemampuannya saja dalam menyelamatkan korban. Walau begitu akhirnya nyawa Lei dapat diselamatkan, dan dievakuasi dengan menggunakan pelampung ke daratan.
VIVA Militer: Prajurit Marinir saat selamatkanya nyawa WNA China di Laut Jakarta
- Penerangan Pasmar 1
Aksi menggemparkan Lei itu diduga karena dia mengalami depresi atas peristiwa hidup yang dialaminya selama beradadi Indonesia. Pria yang memiliki istri WNI itu memiliki masalah sehingga mencoba mencari perlindungan dari pasukan Angkatan Laut Militer China yang sedang berkunjung ke Indonesia.
Komandan Yonmarhanlan III Mayor Marinir Daniel Rudy Siswanto menyampaikan ucapan terima kasih kepada prajurit Yonmarhanlan III yang pada saat itu sedang melaksanakan pengamanan, beliau berpesan untuk lebih meningkatkan kewaspadaan serta memperketat pengamanan area Obyek Vital,karena hal ini menyangkut hubungan baik kedua Negara
Setelah Menhan Jepang, Kini Giliran Jenderal Perang China Temui Menhan RI Sjafrie Sjamsoeddin
Ini yang dibahas
