Panglima TNI Pimpin Operasi Pembebasan Sandera di Bandara Kertajati
- Kopasgat TNI AU
VIVA – Bandara Internasional Jawa Barat Kertajati Majalengka, Jawa Barat pada hari Kamis, 20 Oktober kemarin telah diduduki oleh sejumlah gerombolan teroris. Sejumlah penumpang pesawat pun dijadikan sandera oleh kelompok teroris bersenjata tersebut.
Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa didampingi Komandan Komando Pasukan Gerak Cepat (Kopasgat) TNI Angkatan Udara Marsekal Muda (Marsda) TNI Taspin Hasan yang mengetahui informasi tersebut langsung bergerak cepat memimpin ratusan pasukan elite TNI Angkatan Udara, Kopasgat dalam operasi pembebasan sandera di Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati Majalengka, Jawa Barat tersebut.
Belasan kendaraan tempur milik pasukan elite Kopasgat pun langsung dikerahkan untuk menyelinap masuk ke kawasan Bandara Kertajati yang sebelumnya telah dikuasai oleh kelompok bersenjata teroris.
Dengan penuh kecepatan dan kecermatan, dalam waktu singkat Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa telah berhasil mengambil alih Bandara Internasional Kertajati Majalengka dan membebaskan sandera dari tangan teroris bersenjata tersebut.
Tapi jangan panik dulu. Aksi perebutan Bandara Kertajati Majalengka yang dipimpin langsung oleh Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa bukanlah kejadian nyata. Aksi para prajurit pemberani Korps Baret Jingga itu adalah rangkaian dari Latihan Trisula Perkasa 2022.
Dalam latihan tersebut, diskenariokan para prajurit Kopasgat TNI Angkatan Udara melakukan operasi Anti Lawan Bajak Udara (ALBARA) dan Operasi Perebutan dan Pengendalian Pangkalan Udara (OP3U) dalam mempertahankan Pangkalan hingga pembebasan sandera.
Iya, latihan Trisula Perkasa itu langsung dipimpin oleh Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.
Latihan Trisula Perkasa kali ini melibatkan sejumlah alutsista yang dimiliki Kopasgat TNI Angkatan Udara, diantaranya GPS Jammer, Rudal QW-3, Ransus anti bajak udara MIT Ares, Ransus M3CS, Ranpur ILSV dengan kemampuan Remote Control Weapon System (RCWS), Mortir, Senjata Lawan Tank, Gatling, sniper anti material dan drone pengintai canggih.
Untuk diketahui pula bahwa kegiatan latihan Trisula Perkasa tersebut digelar guna meningkatkan kemampuan dan melatih kesiapsiagaan Pasukan Kopasgat khususnya dalam mendukung pengamanan acara Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 yang akan digelar di Bali pada November mendatang.
"Terkait dengan Latihan Trisula Perkasa Kopasgat ini, bahwa dalam skenario latihan diasumsikan bahwa BIJB telah dikuasai dan diduduki oleh musuh, Kopasgat dengan kekuatan dan kemampuan satuan-satuannya melaksanakan misi operasi untuk merebut, mempertahankan dan mengoperasionalkan kembali BIJB bagi kepentingan operasi udara dan kepentingan Nasional," kata Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa dilansir VIVA Militer dari keterangan resmi Kopasgat, Jum'at, 21 Oktober 2022.
Menurut Panglima TNI, BIJB Kertajati Majalengka merupakan salah satu objek vital Nasional yang harus diamankan dan dipertahankan sebagai salah aset strategis Negara. Karena itu, sebagai mana peran Mabes TNI dalam latihan Trisula Perkasa Kopasgat Tahun 2022 ini adalah, senantiasa memberikan support dan dukungan penganggaran latihan dan pengadaan baik Alutsista dan peralatan tempur, baik produk dalam negeri maupun produk modernisasi luar negeri.