2 Batalyon Tempur Sumatera Tiba di Papua, Mayjen TNI Saleh: Jangan Remehkan Daerah Operasi

VIVA Militer: Pangdam Cenderawasih beri arahan pasukan 2 batalyon dari Sumatera.
Sumber :
  • Penerangan Kodam XVII/Cenderawasih

VIVA – Dua batalyon infanteri TNI Angkatan Darat asal Pulau Sumatera milik Komando Daerah Militer I Bukit Barisan dan Kodam II Sriwijaya yang tergabung dalam Satuan Tugas Pengamanan Wilayah Perbatasan Darat (Satgas Pamwiltasrat) sudah tiba di Papua.

TNI AU Tegaskan Anggotanya Tidak Terlibat Dalam Penembakan Bos Rental Mobil di Tangerang

Kedatangan batalyon infanteri dari Yonif 123/Bima Sakti, Kodam Bukit Barisan dan Yonif  143/Tri Wir Eka Jaya, Kodam II Sriwijaya di Papua ditandai dengan digelarnya upacara penerimaan di lapangan Resimen Kodam XVII/Cenderawasih, Distrik Sentani, Jayapura.

Berdasarkan siaran resmi Penerangan Kodam Cenderawasih dilansir VIVA Militer, Rabu 19 Oktober 2022, dalam upacara penerimaan itu, Pangdam Mayor Jenderal TNI Saleh Mustafa langsung melakukan pemeriksaan kesiapan pasukan yang akan dikerahkan ke perbatasan RI-Papua Nugini.

Sukseskan Program Makan Bergizi Gratis ala Prabowo, TNI AL Siapkan 10 Dapur Umum

Setelah melakukan pemeriksaan, Pangdam Cenderawasih memberikan beberapa pesan-pesan penting dalam pengarahan kepada prajurit TNI dari kedua batalyon asal Sumatera itu, agar dapat melaksanakan tugas dengan hasil yang sebaik mungkin.

VIVA Militer: Pangdam Cenderawasih periksa pasukan 2 batalyon dari Sumatera.

Photo :
  • Penerangan Kodam XVII/Cenderawasih
Jika Oknum TNI Terlibat Penembakan Bos Rental, Panglima: Dipecat dan Dipenjara

Dalam pengarahannya, Jenderal TNI berdarah Komando Pasukan Khusus (Kopassus) itu menekankan prajurit kedua batalyon untuk bisa mengenali budaya dan adat istiadat yang berlaku di wilayah penugasan.

"Itulah yang nantinya bisa mengantarkan kalian lebih dekat dengan masyraakat di medan operasi," kata Mayjen TNI Saleh Mustafa.

Dan yang kalah pentingnya, Pangdam Cenderawasih mengingatkan prajurit TNI agar tetap waspada dalam mengantisipasi kerawanan daerah operasi. "Jangan pernah menganggap remeh setiap daerah operasi," kata Mayjen TNI Saleh Mustafa.

Pangdam Cenderawasih mengimbau prajurit untuk baik-baik menjaga diri dan kesehatan. Serta meningkatkan ketakwaan dan keimanan kepada Tuhan yang maha esa.

"Selalu berdoa baik sebelum dan sesudah melaksanakan kegiatan karena setiap langkah yang tidak disertai dengan doa hanya akan sia-sia," kata Pangdam.

Baca: Datang ke Manonjaya, Kolonel Asep Bopong Jasad Sahabatnya di Akmil 1996 sampai Liang Kubur

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya