Peristiwa Menegangkan, Perwira TNI Terbangkan Helikopter Penumpangnya Harimau Betina
- Pangkalan Udara Roesmin Nurjadin
VIVA – Seorang perwira penerbang TNI Angkatan Udara baru saja mengalami peristiwa yang tak terkira dalam hidupnya. Jadi perwira itu menerbangkan helikopter yang di dalam kabin bukan cuma ditumpangi manusia. Namun, raja rimba Sumatera.
Peristiwa menegangkan itu terjadi kemarin, berdasarkan siaran resmi Penerangan Pangkalan Udara (Lanud) Roesmin Nurjadin dilansir VIVA Militer, Senin 17 Oktober 2022, pilot TNI menerbangkan helikopter Superpuma berisi seekor Harimau Sumatera alias Panthera Tigris Sumatrae.
Jadi ceritanya begini, kemarin itu pihak Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatera Barat meminta bantuan pihak militer untuk melepaskanliar seekor Harimau Sumatera,
Harimau Sumatera itu dibawa dari PT TKO Tidar Kerinci Agung dan akan dilepaskan di hutan konservaasi SM Bukit Rimbang Bukit Baling di Kabupaten Kampar, Riau.
VIVA Militer: Helikopter Superpuma TNI bawa terbang Harima Sumatera.
- Pangkalan Udara Roesmin Nurjadin
Kebetulan sekali di Lanud Roesmin Nurjadin ada helikopter Superpuma H-3216 milik Skadron Udara 6, Wing Udara 4, Lanud Atang Sanjaya yang sedang bertugas standby Search And Rescue (SAR) di Lanud Roesmin Nurjadin.
Akhirnya operasi penyelamatan satwa langka yang populasinya sudah di ambang kepunahan dilaksanakan. Yang bertindak sebagai pilot helikopter adalah Kapten Pnb Eddo Marisadi Angkasa
Memang sih, si Harimau Sumatera itu tidak dibawa dengan dibiarkan duduk sendiri dalam kabin helikopter. Tapi dibawa beserta kerangkeng besinya.
Mulailah helikopter bergerak meninggalkan pangkalan udara menuju lokasi yang dituju bersama harimau berjenis kelamin betina itu. Dan akhirnya helikopter mendarat di tengah hutan Bukit Rimbang Bukit Baling.
VIVA Militer: Helikopter Superpuma TNI bawa terbang Harima Sumatera.
- Pangkalan Udara Roesmin Nurjadin
Setelah helikopter mendarat sempurna, pintu kerangkeng dibuka perlahan dan harimau berusia 3 tahun itu langsung melompat keluar dan berlari ke dalam hutan.
"Alhamdulillah dalam penerbangan tidak ada kendala, semua proses pelepasan harimau Sumatera berjalan sesuai dengan rencana," kata Kapten Pnb Eddo Marisadi Angkasa.
Kepala Balai KSDA Riau Sumatera Barat Ardi Andono sangat senang atas keberhasilan penerbangan dalam pelepasliaran harimau itu. Dia berterima kasih dan mengapresiasi keterlibatan TNI dalam operasi penyelamatan dan pelestarian Harimau Sumatera tersebut.
"Helikopter Superpuma milik TNI AU, telah membantu dalam menyelamatkan seekor hewan satwa yang dilindungi. Kami akan terus berkoordinasi dengan pihak TNI AU, dalam memberikan perlindungan kepada hewan satwa, sehingga hewan tersebut dapat diberikan tempat yang nyaman baginya untuk hidup dan berkembang," kata Ardi Andono.
Baca: 2 SK Jenderal Dudung Terbit, Perubahan Besar-besaran Terjadi Struktur di TNI Angkatan Darat
