2 Perwira TNI AL yang Gugur Dalam Insiden Pesawat Jatuh Naik Pangkat
- Akangaviation
VIVA – Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono mengatakan, dua prajurit terbaik TNI Angkatan Laut yang gugur dalam insiden pesawat jatuh di sekitar perairan Surabaya kemarin akan mendapatkan kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi.
Dua prajurit terbaik TNI Angkatan Laut itu adalah perwira pemberani, Pilot Lettu Laut (P) Judistira Eka Permady naik pangkat menjadi Kapten Laut (P) Anumerta. Sementara, Kopilot Letda Laut (P) Dendy Kresna Bakti Sabila, juga akan naik pangkat satu tingkat lebih tinggi menjadi Letnan Satu (Lettu) Laut (P) Anumerta.
"Almarhum keduanya mendapatkan Kenaikan Pangkat Luar Biasa (KPLB) yang tadi Skepnya sudah turun, barusan tadi kita ajukan dan naik satu tingkat," kata Kasal Laksamana TNI Yudo Margono ketika menggelar Konferensi Pers di Mabesal, Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis, 8 September 2022.
Lebih jauh KSAL Yudo menjelaskan, kenaikan pangkat diberikan karena kedua almarhum meninggal dunia pada saat melakukan latihan yang merupakan salah satu kegiatan rutin sebagai persiapan dalam sebuah operasi.
"Jadi kalau Angkatan Laut latihan itu sebenarnya sudah ikut di dalamnya operasi. Makanya kalau Angkatan Laut mau berangkat berlayar itu selalu didahului diumumkan bahwa peran kapal berlayar dan bertempur. Karena sewaktu-waktu di daerah operasi terjadi eskalasi, langsung melaksanakan operasi tempur. Sehingga mereka dapat persyaratan itu, sehingga naik pangkat tadi," ujarnya.
Sebagaimana diberitakan VIVA Militer sebelumnya, musibah kecelakaan jatuhnya Pesawat Udara (pesud) jenis G-36 Bonanza T-2503 milik TNI Angkatan Laut tersebut terjadi pada hari Rabu 07 September 2022 sekitar pukul 09.00 WIB di Alur Pelayaran Barat Surabaya (APBS) yaitu di Perairan Laut Selat Madura (antara Kab. Bangkalan Madura dan Gresik).Â
Pesawat tersebut mengalami kecelakaan saat melaksanakan Latihan pertahanan pangkalan Air Defence Exercise (ADEX) Siaga Armada II dengan unsur-unsur KRI di jajaran Koarmada II.
Saat ini, kedua jenazah Perwira TNI Angkatan Laut tersebut disemayamkan di Wisma Perwira Juanda, Surabaya. Rencananya, keduanya akan dimakamkan di Taman Makam Bahagia TNI Angkatan Laut Sidoarjo dengan upacara militer yang akan dipimpin oleh inspektur upacara Komandan Pusat Penerbangan TNI Angkatan Laut (Danpuspenerbal) Laksda TNI Dwika Tjahja Setiawan.